Ema Sumarna mengaku optimis penanganan sampah di Kota Bandung dapat dilakukan dengan baik.
Ema Sumarna berkaca pada contoh kawasan yang telah berhasil menangani masalah sampah. Seperti RW 12 Maleer, di RW 02 Cipamokolan, dan di RW 7 Sarijadi.
"Kontribusi masyarakat untuk menyelesaikan masalah sampah ini menjadi kunci. Kita lebih baik hidup dari sampah, daripada hidup jadi sampah," ucapnya.
Baca Juga: Alasan Luis Milla Berencana Pangkas Jumlah Pemain Persib Jelang Liga 1 2023/2024
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandung Dudi Prayudi mengungkapkan, wilayah atau kawasan yang sukses menerapkan Kang Pisman cenderung tidak mengalami masalah saat terjadi penumpukan sampah.
Dilanjutkan Dudi, saat ini 55 Tempat Pembuangan Sementara (TPS) yang sempat mengalami penumpukan pasca Idulfitri, kini semuanya sudah normal.
"Kita tidak bisa berleha-leha. Sebab TPA Sarimukti sudah overload. Jadi, mari terapkan Kang Pisman. Seperti sama-sama diketahui, daerah yang menerapkan Kang Pisman tidak terpengaruh apa-apa saat terjadi penumpukan sampah kemarin," pungkasnya.***