Pelaku dianggap tidak sendiri dalam melakukan perencanaan serangan bom di Polsek Astana Anyar.
"Kami menduga bahwa pelaku ini tidak tunggal tapi jaringan terorisme," ujar Irjen Pol Ibnu Suhaendra.
Baca Juga: Wanita yang Mengaku Ratu Adil di Karawang Umumkan Permintaan Maaf
Irjen Pol Ibnu Suhendra juga mengonfirmasi bahwa pelaku bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar merupakan mantan narapidana terorisme (Napiter).
Pelaku sempat ditangkap Polisi karena terlibat dalam serangan bom panci di Cicendo Kota Bandung pada 2017 silam.
"Beberapa waktu lalu kami sampaikan bahwa jaringan ini satu setelah didalami pelaku adalah eks napiter yang 2017 napi ini ditangkap karena bom Cicendo bersama dengan pelaku lain dan kelompoknya," pungkas Irjen Pol Ibnu Suhendra.***