"Manajemen air digunakan bisa bermanfaat saat darurat. Proses pemadaman bukan banyaknya air tapi tekanan dan laju air. Keunikan desain (kerjanya) menggunakan sepeda motor dengan perputaran tenaga ban untuk mengeluarkan air," jelasnya.
Cecep menyebut, saat ini Sprinkler Warga sudah ditiru di wilayah lain seperti Kabupaten Bandung dan Kota Yogyakarta.
Sedangkan di Kota Bandung telah diterapkan di 25 RW dan target tahun depan akan ditambah menjadi 198 RW.
Baca Juga: Waduh! 7 Artis Hollywood Ini Kepergok Berselingkuh dengan Asisten Rumah Tangganya Sendiri
Sementara itu, Ketua TP PKK Kota Bandung Yunimar Mulyana memberikan dukungan atas inovasi yang ada di Kota Bandung tersebut. Pasalnya, inovasi ini mampu memberikan manfaat termasuk ketika keadaan darurat.
"Inovasi Pak Cecep ini sudah ditiru oleh Kota Jogja juga Kabupaten Bandung. Kita patut bersyukur inovasi ini diperlukan oleh masyarakat," bebernya.
Ia berharap, inovasi yang dimiliki oleh PNS Kota Bandung ini berhasil dan menjadi juara di tingkat Jawa Barat.
"Dari lomba ini bisa memberikan manfaat bagi yang membutuhkan," katanya.
Sementara itu, salah satu Tim Penilai, Prof. Nunung menyampaikan alat tersebut sangat inovatif juga bermanfaat bagi masyarakat karena mampu digunakan saat keadaan darurat ketika terjadi kebakaran.