"Betul, rencananya memang untuk dapat digunakan menjadi tourism center. Tapi nanti setelah selesai di rehab baru kita minta arahan pa Sekda lagi, apa jadi untuk tourism center atau tidak," kata Panji.
Ia menuturkan, proses rehabilitasi akan segera dilaksanakan setelah DPRD mengesahkan perubahan anggaran di APBD-P. Dalam arti pengerjaan rehabilitasi JPO Asia Afrika kemungkinan bisa mulai dikerjakan pertengahan Oktober.
"Untuk rehabilitasi tidak akan lama prosesnya, makannya saya berani eksekusi dianggaran perubahan. Sekarang menunggu ketuk palu APBD-P, misalkan disetujui segera kita laksanakan," tandasnya.***