MULAI CAIR, Warga Kota Bandung Lolos Verifikasi Terima 2 BLT Rp500 Ribu Hari ini, Begini Pengakuan Mereka

- 9 September 2022, 17:26 WIB
Warga Kota Bandung terima BLT Rp500 ribu.
Warga Kota Bandung terima BLT Rp500 ribu. /Diskominfo Kota Bandung

PRFMNEWS – Penyaluran BLT BBM 2022 tahap 1 yang diberikan Kementerian Sosial (Kemensos) sudah mulai dilakukan di Kota Bandung mulai Kamis, 8 September 2022.

Bukan hanya BLT BBM senilai Rp300 ribu, pada pencairan tahap pertama di bulan September 2022 ini, warga Kota Bandung juga menerima BLT Sembako senilai Rp200 ribu.

Sehingga, warga Kota Bandung yang masuk daftar Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sesuai DTKS Kemensos mendapatkan total BLT Rp500 ribu pada tahap 1 pencairan BLT BBM di bulan September 2022 ini.

Baca Juga: Kenali 3 Makanan Musuh Asam Urat Kata dr Ema, Salah Satunya Pengganti Allopurinol

Ketua Satgas Penyaluran BLT Kompensasi BBM Kantor Pos Bandung Doni Meilana mengatakan, proses penyaluran bansos untuk warga Kota Bandung hari ini, Jumat 9 September 2022 memasuki hari kedua.

Untuk wilayah Kota Bandung, Doni menyebut, berdasarkan data PT Pos Indonesia tercatat sebanyak 76.497 KPM yang akan menerima BLT BBM. Bantuan ini disalurkan oleh Kemensos bekerja sama dengan pihaknya.

Doni menjelaskan, besaran BLT BBM yang diberikan adalah Rp150 ribu per bulan selama empat bulan dari September hingga November 2022 yang dilakukan dalam dua tahap.

Baca Juga: Jadi Pelengkap Sayur Wortel, Asam Urat Turun dengan Makanan Ini Kata dr Ema Surya Pertiwi

Tahap pertama dilakukan pada September sebesar Rp300 ribu (September dan Oktober). Tahap kedua direncanakan dilakukan pada bulan November sebesar Rp300 ribu (November dan Desember).

“Selain itu warga Kota Bandung juga mendapatkan program bantuan tunai sembako sebesar Rp200 ribu per KPM,” ujarnya.

Ia mengatakan, pada hari pertama pencairan, PT Pos Kota Bandung telah menyalurkan kepada 11.873 KPM di Kota Bandung.

Baca Juga: Ratu Elizabeth Meninggal pada Usia 96 setelah 70 tahun Memerintah Kerajaan Inggris

"Hari ini (Jumat, 9 September) kita targetkan penyaluran kepada 11.770 KPM. Sesuai target dari Kementerian Sosial yang harus selesai selama 10 hari, kita akan selesaikan selama 7 hari ke depan," katanya.

"Supaya masih ada waktu untuk kita siapkan bagi penerima yang belum mengambil," imbuhnya.

Doni menerangkan, ada tiga cara salur BLT BBM, yaitu diambil di Kantor Pos terdekat, diambil di komunitas setempat (Kecamatan, Desa/ Kelurahan), dan diantar langsung ke rumah penerima manfaat bila mereka termasuk kategori disabilitas, lanjut usia, atau sakit.

Baca Juga: Ada Dua Pertandingan Liga 1 Hari ini, Cek Jadwal dan Link Streaming-nya di Sini

"Untuk pengambilan di Pos Bandung selama dua hari ini kita fasilitasi untuk 3 kecamatan yaitu Kecamatan Sumur Bandung, Regol dan Astanaanyar. Untuk lokasi lain itu tergantung pihak kecamatan dan kelurahan mau tempatnya di mana," tuturnya.

Sebelum menerima BLT BBM, KPM yang datang ke Kantor Pos harus melalui tahapan proses verifikasi data, yaitu melalui face recognition, scan barcode cek pos digital yang terdapat pada SP KPM.

Selain itu, apabila penerima manfaat diwakili oleh keluarga, maka akan diinput Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang mewakili, juga foto diri KPM atau yang mewakili, dan khusus untuk KPM difabel difoto seluruh badan.

Baca Juga: Kemenag Buka Pendaftaran Beasiswa Jenjang S1-S3 Mulai 10 September 2022, Cara dan Syarat Seleksi Cek di Sini

Warga Kota Bandung yang sudah menerima BLT BBM dan Sembako ini mengaku terbantu di tengah dampak kenaikan BBM yang akan terjadi pada harga barang dan jasa.

Salah satunya diungkapkan oleh Gufron, warga Kecamatan Regol yang sehari-hari berprofesi sebagai driver ojek online.

"Alhamdulillah sangat membantu, kebetulan ini akan digunakan buat beli beras sebagian dan untuk biaya sekolah anak saya," kata Gufron usai mengambil BLT BBM di PT. Pos Kota Bandung hari ini.

Baca Juga: Terkesan Sepele Padahal Gejala Berikut Tanda Gula Darah Sedang Tinggi, Penjelasan dr. Ema Surya Pertiwi

Hal senada juga dikatakan Muhammad Rifki, warga Jalan Rajawali. Pria yang sehari-hari berjualan toge di Pasar Andir ini mengatakan, uang BLT yang diterimanya akan digunakan untuk menambah modal usaha.

"Alhamdulillah ya buat nambah-nambah ekonomi, sebagian nanti buat tambah usaha, sebagian lagi buat nambahin beli sembako," akunya.***

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x