Setiap Tahunnya Usia Harapan Hidup Warga Kota Bandung Selalu Naik

- 23 Agustus 2022, 11:15 WIB
Wali Kota Bandung Yana Mulyana kunjungi Posyandu Multifungsi di RW 08 Kelurahan Kebon Gedang, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung, Kamis 11 Agustus 2022.
Wali Kota Bandung Yana Mulyana kunjungi Posyandu Multifungsi di RW 08 Kelurahan Kebon Gedang, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung, Kamis 11 Agustus 2022. /Diskominfo Kota Bandung.

PRFMNEWS - Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Bandung, setiap tahunnya usia harapan hidup (UHH) warga Kota Bandung selalu naik.

UHH merupakan salah satu indikator pada peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM)

Data BPS menyebutkan, di Kota Bandung, UHH tahun 2016 mencapai 73,84 tahun. Pada 2017 mencapai 73,86 tahun. Lalu, pada 2018 mencapai 74,00 tahun.

Pada 2019 mencapai 74,14 tahun. Kemudian, tahun 2020 mencapai 74,28 tahun. Terakhir, pada 2021 naik menjadi 74,46 tahun.

Baca Juga: Penyakit Asam Urat Terobati Seketika dengan 6 Buah ini, No 6 Dapat Sehatkan Tulang, kata dr. Saddam Ismail

Menurut Kepala BPS Kota Bandung, Aris Budiyanto, jika diamati berdasarkan data Susenas (Survey Sosial Ekonomi Nasional), UHH cenderung mengalami peningkatan pada persentase balita yang mendapat imunisasi lengkap di Kota Bandung.

Pada tahun 2021, balita yang mendapat imunisasi lengkap di Kota Bandung sebesar 66,31 persen lebih tinggi dibandingkan kondisi tahun 2020 yakni sebesar 65,05 atau naik 1,26 persen.

Kegiatan posyandu mulai berjalan di tahun 2021 dibanding tahun 2020 sejalan dengan mulai aktifnya lagi beberapa kegiatan karena terkendala pandemi Covid-19.

Baca Juga: Kuota Jemaah Haji Indonesia akan Naik Tahun 2023 kata Menag: Insya Allah

Sementara itu, pada tahun 2021 ada penambahan rumah sakit sebanyak dua unit.

Secara garis besar, dalam kurun waktu lima tahun terakhir, IPM Kota Bandung cenderung naik dari tahun ke tahun.

Namun, di tahun 2020 IPM Kota Bandung turun 0,13 persen atau 0,11 point dari 81,62 point menjadi 81,51 point.

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik Kota Bandung, penurunan IPM di tahun 2020 disebabkan pengeluaran perkapita yang turun sebanyak 2,13 persen.

Baca Juga: Hasil Otopsi Ulang Pastikan Tidak Ada Tanda Kekerasan Fisik di Tubuh Brigadir J, Hanya Ada Luka Tembak

Sedangkan, komponen-komponen lainnya tetap mengalami peningkatan, seperti UHH, harapan lama sekolah (HLS), dan rerata lama sekolah (RLS).

Untuk mengukur IPM terdapat tiga indikator utama, antara lain indikator kesehatan, tingkat pendidikan, dan indikator ekonomi.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah