Network
PRFMNEWS - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung tidak hanya berencana melakukan penataan di kawasan bunderan Cibiru, dengan membangun patung Presiden RI ke-3 BJ Habibie. Saat ini, Pemkot Bandung tengah melakukan koordinasi dan komunikasi dengan Pemprov Jabar untuk pembangunan Underpass Cibiru.
Plt Wali Kota Bandung, Yana Mulyana menjelaskan, rencana pembangunan underpass Cibiru saat ini telah ada pada tahapan Detail Engineering Design (DED).
Yana menambahkan, secara khusus dirinya sudah meminta waktu untuk bertemu dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, guna membahas masalah tersebut.
"Underpass Cibiru itu saya dengar informasi terakhir nya untuk DED sudah selesai. Makanya saya sedang minta waktu untuk bertemu Kang Emil (Gubernur Jawa Barat) terkait ini. Sebab, biayanya kan cukup besar, sekitar 200 miliar, dan kita tidak bisa membiayai sendiri, " jelas Yana di Balai Kota Bandung, Senin 14 Maret 2022.
Baca Juga: Pria di Cimahi Ini Cabuli Anak dari Pacarnya Sendiri Selama Tiga Tahun
Yana menambahkan, pembangunan underpass Cibiru menjadi prioritas karena aspek fungsionalnya yang bisa berdampak signifikan terhadap kondisi lalulintas di kawasan timur kota Bandung.
"Itu kan kalau bisa direalisasikan akan sangat berpengaruh pada kondisi lalu lintas disana. Lagipula, rencana ini memang sudah lama digagas, saat Pak Gubernur masih jadi Wali Kota Bandung," ungkap Yana.
Sementara untuk rencana pembangunan patung Habibie di kawasan Bunderan Cibiru, Yana mengatakan masih dalam tahap wacana. Diakui Yana, seniman I Nyoman Nuarta pernah menyampaikan rancangan desain patung Habibie dan patung pesawat untuk mempercantik kawasan Bunderan Cibiru.
"Tapi itu biayanya cukup mahal ya, dan kita pernah ngobrol sama PT DI juga, mereka malah mau kasih pesawat aslinya untuk jadi monumen disana. Tapi tidak dalam waktu dekat ini lah. Yang jelas, underpass Cibiru jadi prioritas," tandas Yana.
