Pemerintah Kota Bandung Minta Warga Jangan Ragu Telepon ke Call Center 112 Bila Terjadi Keadaan Gawat Darurat

- 9 Januari 2022, 18:40 WIB
Kepala Diskominfo Kota Bandung, Yayan Ahmad Brilyana menjelskan tentang call center 112, Minggu 9 Januari 2022
Kepala Diskominfo Kota Bandung, Yayan Ahmad Brilyana menjelskan tentang call center 112, Minggu 9 Januari 2022 /Dok Diskominfo Kota Bandung.

Pemkot Bandung juga terus mengevaluasi dari berbagai aspek pendukung untuk aplikasi 112. Mulai dari operator, aplikasi, maupun koordinasi, semua mendapat perhatian dan evaluasi.

“Semua memberikan layanan terbaik untuk masyarakat Bandung,” tuturnya.

Baca Juga: Indra Kenz Ajari Fuji Trading dan Traktir Makan Keluarga Pak Faisal Hingga Rp19 Juta

Yayan juga menambahkan saat ini Diskominfo Kota Bandung terus mengenalkan dan menyosialisasikan kepada masyarakat soal 112 yang sudah terintegrasi dalam aplikasi Smart City.

Selain itu, Yayan menjelaskan tombol Panic Button juga sedang dimaksimalkan untuk dapat digunakan kembali oleh masyarakat Kota Bandung.

Di sisi lain, ia berharap kerja sama dari seluruh instansi terkait guna hadirnya layanan dan tindak lanjut tepat dari aplikasi tersebut. Apalagi, aplikasi 112 ini tidak dimiliki oleh seluruh kota di Indonesia.

“Tindakan cepat akan kami lakukan demi keselamatan masyarakat. Seperti kemarin, saat kami terpaksa memotong kabel menjuntai yang bisa membahayakan pengguna jalan,” ungkapnya.

Baca Juga: Mesut Ozil Gabung RANS Cilegon FC? Raffi Ahmad Disorot Media Turki

Sebagai penutup, Yayan berharap aplikasi bisa digunakan semaksimal mungkin oleh masyarakat. Ia juga mengimbau masyarakat jangan panik lagi.

“Silakan pergunakan dengan sebaik-baiknya. Jangan ragu menekan tombolnya, kami layani 24 jam,” katanya.***

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah