Dua orang penjaga jalur Terminal Cicaheum kemudian mengejar bus yang dikemudikan oleh Rihan.
Dua orang tersebut berboncengan menggunakan motor Honda Scoopy warna putih.
Menurut kesaksian Rihan, salah satu penjaga jalur yang mengejar itu melempar batu. Pelemparan terjadi lebih dari satu kali.
Baca Juga: PTM Sudah Sepekan, Bus Sekolah Masih Kurang Diminati
Dengan alasan untuk membuat penumpang aman dari amukan para penjaga jalur, Rihan kemudian memutuskan untuk membawa bus ke Polsek Ujung Berung.
Tapi sesaat sebelum Rihan membelokan bus ke dalam area Polsek Ujung Berung, satu lemparan batu memasuki bus yang dikendari Rihan.
Rihan terkena lempar batu secara telak di bagian telinga kiri. Darah segar kemudian mengucur deras.
Lemparam batu itu dilakukan oleh salah satu penjaga jalur yang mengejar bus yang dikendarai Rihan.
Sesampainya di halam parkir Polsek Ujung Berung, suasana kemudian gaduh.
Dua penjaga jalur itu masih marah-marah terhadap Rihan. Sedangkan Rihan tertatih dengan kondisi kepala bagian kiri mengeluarkan darah.