Penjualan Kolang-Kaling Pada Ramadhan Tahun Ini di Pasar Tradisional Kabupaten Bandung Relatif Stabil

- 17 April 2021, 11:37 WIB
Salah seorang pedagang Kolang-Kaling, Suparjo memperlihatkan kolang-kaling dagangannya di di Pasar Tradisional Dimensi Margaasih Kabupaten Bandung, Sabtu 17 April 2021
Salah seorang pedagang Kolang-Kaling, Suparjo memperlihatkan kolang-kaling dagangannya di di Pasar Tradisional Dimensi Margaasih Kabupaten Bandung, Sabtu 17 April 2021 /Budi Satria / PRFM

PRFMNEWS - Kolang kaling sangat diminati masyarakat terutama di bulan Ramadhan.

Biasanya kolang-kaling diolah sebagai makanan untuk berbuka puasa yang dicampurkan dengan kolak.

Seiring tingginya minat masyarakat pada kolang kaling membuat para pedagang kebanjiran order.

Baca Juga: Pedagang Timun Suri di Bandung Menjerit Sepi Pembeli Karena Covid-19

Baca Juga: Akhirnya ! Pria Penganiaya Perawat RS Siloam Palembang Minta Maaf, Begini Katanya

Hal itu juga terjadi di Pasar Tradisional Dimensi Margaasih Kabupaten Bandung. Salah seorang pedagang kolang-kaling, Suparjo mengatakan penjualan kolang kaling pada Ramadhan kali ini relatif stabil.

"Sementara masih bagus, minggu pertama kedua dari dulu-dulu bagus, nanti minggu ketiga kurang, minggu terakhir bagus lagi," katanya saat ditemui wartawan, Sabtu 17 April 2021.

Baca Juga: Update Prakiraan Cuaca Kota Bandung Hari Ini, BMKG : Waspada Hujan Disertai Petir Sore Nanti

Suparjo menjual kolang kaling Rp16 ribu per kilogramnya. Ia sendiri mendapat barang dagangannya dari pasar induk.

Baca Juga: Masuk Wilayah Aglomerasi, Masyarakat Bandung Raya Diperbolehkan Mudik Lokal

"Sebagian dari pasar induk sebagian dikirim dari Cililin. Untuk pembeli kebanyakan datang setelah subuh," bebernya.

Kendati secara penjualan relatif stabil, ia pun berharap kondisi perekonomian bisa segera pulih kembali seperti sedia kala.

Baca Juga: Masjid Rancangannya di Gaza Disebut Netizen Mirip PS 5, Ridwan Kamil : Ada Juga yang Nyebut Mirip Termos

"Mudah-mudahan Covid-19 segera berakhir agar masyarakat kembali beli ke pasar," pungkasnya.***

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x