Pedagang Timun Suri di Bandung Menjerit Sepi Pembeli Karena Covid-19

- 17 April 2021, 10:45 WIB
 Pedagang Timun Suri asal Indramayu, Pak Mulus di Lapak Dagangannya di  Jalan Rengas Melong Cijerah Bandung, Sabtu 17 April 2021.
Pedagang Timun Suri asal Indramayu, Pak Mulus di Lapak Dagangannya di Jalan Rengas Melong Cijerah Bandung, Sabtu 17 April 2021. /Budi Satria/ PRFM

PRFMNEWS - Biasanya pada saat Ramadhan para pedagang timun suri ramai menjajakan dagangannya.

Ya, timun suri biasanya digunakan sebagai sajian berbuka puasa. Masyarakat pun seringkali berbondong-bondong membeli timun suri ini.

Namun pada Ramadhan kali ini, lapak pedagang timun suri tampak sepi dari biasanya.

Baca Juga: Viral ! Pria Penganiaya Perawat di RS Siloam Palembang Akui Dirinya Emosi Karena Kelelahan Jaga Anak 4 Hari

Baca Juga: Update Prakiraan Cuaca Kota Bandung Hari Ini, BMKG : Waspada Hujan Disertai Petir Sore Nanti

Seperti yang terjadi di Jalan Rengas Melong Cijerah Bandung. Salah seorang pedagang Timun Suri, Pak Mulus mengakui penjualan tahun ini menurun drastis.

Baca Juga: Masuk Wilayah Aglomerasi, Masyarakat Bandung Raya Diperbolehkan Mudik Lokal

"Agak kurang gak kaya tahun kemarin. Tahun kemarin lumayan," katanya saat ditemui wartawan, Sabtu 17 April 2021.

Ia sendiri menjual timun suri Rp9 ribu per kilogramnya. Timun suri yang ia dagangkan berasal dari Indramayu Jawa Barat.

Halaman:

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x