Buntut Insiden di Alun-Alun Bandung, Kepala Satpol PP: Kita Lakukan Pembinaan Pada Anggota yang Pukul Ojol

- 3 Maret 2021, 19:38 WIB
Dua pihak yakni Satpol PP Kota Bandung dan perwakilan aliansi ojek online resmi berdamai setelah mediasi di Mako Satpol PP Kota Bandung, Rabu 3 Maret 2021.
Dua pihak yakni Satpol PP Kota Bandung dan perwakilan aliansi ojek online resmi berdamai setelah mediasi di Mako Satpol PP Kota Bandung, Rabu 3 Maret 2021. /Aliansi Ojol Bandung Raya

PRFMNEWS – Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bandung, Rasdian Setiadi menegaskan bahwa pihaknya bakal melakukan pembinaan pada anggotanya yang melakukan tindakan pemukulan terhadap salah satu driver ojek online, Rabu 3 Maret 2021.

“Kita akan ada pembinaan secara intensif secara berjenjang dari regu unit karena istilahnya kita diputuskan kembali pada masing-masing. Satpol PP akan beri pembinaan secara terus menerus dan agar tidak terulang lagi,” kata Rasidan saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Rabu 3 Maret 2021.

Sebagaimana diketahui, sore tadi ratusan anggota ojol mendatangi Mako Satpol PP di Alun-Alun Kota Bandung karena tak terima anggota ojol yang dipukul salah satu orang anggota Satpol PP.

 

Baca Juga: Oded M. Danial Tak Sabar Menunggu Giliran Vaksin: Saya Siap Divaksin

Baca Juga: Tumbuhkan Optimisme, Jabar Luncurkan West Java of Calendar Event 2021

“Kejadian ini diawali dari adanya pencurian di salah satu mal dekat alun-alun, kebetulan pencurinya itu tertangkap tangan oleh masyarakat kemudian ada sebagain dari driver ojol yang menangkap. Dibawa kemudian ke markas Satpol PP,” jelasnya.

Rasdian pun tak menampik bahwa anggotanya sempat memukul salah seorang driver ojol saat itu. Kendati demikian, Rasdian menyatakan maksud awal dari Satpol PP adalah mengamankan pelaku pencurian dari tindakan pengeroyokan.

“Pada saat sudah diamankan, mungkin dari driver ojol tidak puas ingin main hakim sendiri ditahanlah sama anggota Satpol PP disitu, bahwa tidak perlu main hakim sendiri karena sudah ditangani oleh petugas di situ, kemudian terjadi cekcok dan terjadi aksi perkelahian, ojol itu mungkin kena pukul anggota saya, itu hasil investigasi itu,” ucapnya.

Baca Juga: Robert Alberts: Pemain Persib Bandung Dalam Kondisi Normal

Baca Juga: Viral Mobil Dinas TNI yang Dipamerkan Istri Anggota Tentara Ternyata Plat Bodong

Setelah melakukan mediasi yang dibantu Polsek Regol, kedua pihak sepakat untuk damai.

“Kita sudah terakhir buat semacam pernyataan damai dari pihak driver ojol itu maupun dari anggota Satpol PP. Kita tidak tinggal diam, secara internal kita lakukan pengecekan, kalau misalnya ditemukan kita akan melaksanakan sesuai prosedur saja,” jelasnya.

Di samping itu, ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menahan diri jika terjadi tindak kriminal dan mempercayakan penanganannya kepada petugas.

“Kita sama-sama saling menahan diri kalaupun ada tindakan kriminal, itu kita percayakan pada petugas ada kepolisian yang melaksanakan tugasnya. Jadi kita tidak boleh main hakim sendiri serahkan semua ke petugas,” tutupnya.***

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah