Network
PRFMNEWS - Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bandung, Ema Sumarna menanggapi adanya perbedaan data terkait klaim Kelurahan Kebon Jayanti, Kiara Condong yang nol kasus positif Corona sejak awal pandemi.
Ema menuturkan, pihaknya akan mengonfirmasi kebenaran data kasus tersebut ke Bapelitbang Kota Bandung. Ia menekankan harus jelas antara data kumulatif atau kasus aktif yang dimaksud dalam klaim Lurah Kebon Jayanti itu.
"Kita harus cek 34 itu kumulatif atau aktif, kalau kumulatif artinya pernah ada, tapi dilihat saat ini memang tidak ada. Biar aja nanti dikonfirmasi data mana yang lebih tepat, nanti kita minta ke Bapelitbang untuk dilihat," ujar Ema di Bandung, Selasa 16 Februari 2021.
Baca Juga: Kelurahan Kebon Jayanti Bandung Klaim Tanpa Kasus Corona, Data Tunjukkan Sebaliknya
Baca Juga: Sempat Turun 3 Hari, Kasus Positif Baru Corona Indonesia Tinggi lagi Hari Ini
Diketahui, Lurah Kebon Jayanti Abdul Manaf menyebut di wilayahnya belum pernah ada warga yang terinfeksi virus Corona sejak awal pandemi pada Maret 2020. Namun data di Pusat Informasi Covid-19 Kota Bandung menunjukkan sebaliknya, tercatat pernah ada kasus positif sebanyak 34 kasus di kelurahan itu.
Ema mengakui baru pertama mendengar ada kasus kesalahan data sepert ini. Maka pihaknya akan memastikan data mana yang benar.
"Saya baru dengar ada persoalan miss data seperti itu, tapi yang harus dilihat itu bedakan mana kumulatif, itu pernah ada," jelasnya.
Baca Juga: Polresta Bandung Tangkap Pria Penganiaya Anak yang Videonya Viral, Begini Motifnya
