Terkuak! ini Jenis Bakteri yang Ditemukan pada Makanan yang Dikonsumsi Korban Keracunan Massal di Kota Cimahi

1 Agustus 2023, 11:30 WIB
Korban keracunan massal diduga akibat makanan nasi boks saat reses anggota DPRD Kota Cimahi. /Pikiran Rakyat/Ririn Nur Febriani/

PRFMNEWS - Untuk mengetahui penyebab pasti kasus keracunan massal di Kota Cimahi, sampel makanan yang dihidangkan dalam acara reses salah satu anggota DPRD Kota Cimahi dikirim ke Labkesda Dinkes Jabar untuk dilakukan pemeriksaan.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi, Mulyati menyampaikan hasil pemeriksaan mikro biologi atas sampel makanan yang diberikan kepada para korban keracunan massal di Cimahi telah diterima pihaknya.

Pemeriksaan mikro biologi dilakukan terhadap enam jenis makanan yang dihidangkan mulai dari nasi, capcay, telur balado, sambal, perkedel jagung, dan ayam suir.

Baca Juga: Anggota DPRD Kota Cimahi Eddy Sofyan Siap Diperiksa Polisi soal Kasus Keracunan Massal di Acara Resesnya

"Dari enam bahan pemeriksaan itu didapatkan hasil pemeriksaan mikro biologinya adalah bahwa di perkedel jagung ditemukan positif salmonela dan kemudian di telur balado ditemukan staphylococcus aureus," kata Mulyati saat mengudara di Radio PRFM 107,5 News Channel Senin, 31 Juli 2023 malam.

Selanjutnya, pada pemeriksaan mikro biologi pada air di dua titik di lokasi tersebut didapatkan bakteri coliform.

Selain dilakukan pemeriksaan mikro biologi, turut dilakukan juga pemeriksaan kimia lingkungan yang hasilnya mendapatkan kandungan senyawa nitrit pada dua bahan yaitu pada jagung dan perkedel jagung.

Baca Juga: Keracunan Massal di Cimahi, Jadi KLB hingga Kondisi Mencekam Ambulans Wara-wiri Antar Jemput Korban

Mulyati menyampaikan, bakteri-bakteri yang disebutkan tadi memang merupakan penyebab dari gejala-gejala yang dirasakan korban keracunan seperti mual, pusing, dan lainnya.

"Kalau melihat gejala-gejala pasien di malam minggu itu bahwa pasien itu kan sebagian besar keluahannya yang datang ke rumah sakit karena mual, muntah-muntah, sakit kepala dan diare itu identik dengan gejala dari bakteri salmonela," jelasnya.

Mulyati menegaskan, tugas dari Dinkes Kota Cimahi adalah untuk mengetahui penyebab dari keracunan massal yang menyebabkan ratusan orang harus dirawat di rumah sakit.

Baca Juga: PPJI Cimahi Telusuri Katering Mana yang Sediakan Makanan yang Menyebabkan Ratusan Orang di Cimahi Keracunan

Sedangkan untuk penetapan siapa yang bersalah atas kerasunan massal ini, Mulyati tegaskan itu merupakan ranah dari kepolisian.

"Kami dinas kesehatan tidak bisa menyampaikan sebetulnya siapa yang bertanggung jawab dalam hal ini, sepertinya itu ditanyakan ke Kepolisian," tegasnya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler