PRFMNEWS - Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Retno Listyarti meminta pemerintah tidak terburu-buru membuka kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka pada Januari 2021. Sebab berdasarkan pantauan KPAI, baru 15 persen sekolah yang siap secara infrastruktur menggelar KBM tatap muka.
"Dari sekian banyak sekolah hanya 15 persen sekolah yang siap menggelar KBM tatap muka. Kami harap jangan dibuka dulu kalau sekolah belum siap," katanya saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Sabtu 21 November 2020.
Baca Juga: Sepekan ke Depan Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Sebagian Wilayah Indonesia
Retno sendiri tidak menyangka pemerintah dalam hal ini Kemendikbud bisa secepat ini melakukan relaksasi di sektor pendidikan. Padahal risiko penyebaran Covid-19 belum dikatakan menurun.
"Kami meminta supaya ada persiapan. Mulai dari protokol kesehatan dan infrastruktur penunjang," jelasnya.
Baca Juga: Masih di Level Zona Oranye, Sekolah Tatap Muka di Kabupaten Garut Baru Digelar Setelah Ada Vaksin
Sejauh ini lanjut Retno, KPAI sendiri belum berkomunikasi dengan Kemendikbud terkait teknis KBM tatap muka nanti.
"Karena baru diumumkan kemarin,k belum ada komunikasi pasca SKB ini dikeluarkan," tandasnya.***