PRFMNEWS - Bumbu masakan yang dikonsumsi jemaah haji asal Indonesia di Arab Saudi, didatangkan langsung dari Tanah Air.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan penggunaan bumbu asli Indonesia ini dipastikan untuk menjaga cita rasa Nusantara, hal tersebut dikatakannya saat berkunjung ke dapur penyedia katering jemaah haji di Makkah.
Yaqut juga mengatakan, 70 ton bumbu dari total lebih dari 200 ton kebutuhan jemaah haji Indonesia telah didatangkan langsung dari Indonesia.
"Ada 70 ton lebih dari total kebutuhan lebih dari 200 ton bumbu. Kita libatkan UMKM. Tahun lalu hanya 15 ton. Jadi jauh lebih baik," ujarnya.
"Semoga tahun depan bisa dipenuhi sepenuhnya bumbu dari Indonesia sehingga cita rasa tidak jauh berbeda," sambungnya.
Dapur yang dikunjungi Menag Yaqut yaitu Rayat Al Motahedon di Al Syawqiyah. Dapur ini akan menyiapkan katering untuk 4.065 orang per hari.
"Saya sore ini ke salah satu dapur katering jemaah. Kita lihat dapurnya representatif, besar, luas, dan bersih. Kecukupan bahan makanan kita tanyakan dan mereka meyakinkan," terang Gus Men di Makkah.
Selain sarana memasak, dalam kunjungan ini, Gus Men mengecek kesiapan bahan makanan, proses kerja dapur, sanitasi, dan juga storage atau tempat penyimpanan bahan makanan.