KNKT: Investigasi Penyebab Tabrakan Kereta di Cicalengka-Haurpugur Butuh Waktu 4 Hari

Tayang: 5 Januari 2024, 18:30 WIB
Penulis: Agung Tri Nurcahyo
Editor: Indra Kurniawan
Proses Evakuasi korban tabrakan Kereta Api Turangga vs KA Commuter Line di Cicalengka Bandung Jumat, 5 Januari 2024.
Proses Evakuasi korban tabrakan Kereta Api Turangga vs KA Commuter Line di Cicalengka Bandung Jumat, 5 Januari 2024. /Damkar Kabupaten Bandung

PRFMNEWS - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) telah membentuk tim untuk menginvestigasi penyebab kecelakaan kereta api (KA) Turangga dan KA Lokal Bandung Raya di KM 181+700 petak jalan Stasiun Haurpugur – Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat 5 Januari 2024.

Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono mengatakan tim investigasi membutuhkan waktu sekira 4 hari untuk memastikan penyebab tabrakan antara KA Turangga relasi Surabaya Gubeng – Bandung dan KA Commuter Line Bandung Raya rute Padalarang – Cicalengka yang terjadi Jumat pagi sekira pukul 06.03 WIB.

Dalam upaya penyelidikan penyebab kecelakaan kedua kereta api tersebut, ujar Soerjanto, pihaknya telah mengambil langkah cepat dengan menurunkan tim investigasi ke lokasi kejadian yang terdiri atas Gusnaedi Rachmanas (IIC), Aditya W.S Yudishtira dan Yogi Arisandi (Anggota), Agus Marson (Tenaga Ahli).

Baca Juga: Bey Machmudin: Spirit JQR Dilanjutkan oleh OPD Terkait Sesuai Laporan Warga ke Jabar Super Apps Sapawarga

“Kegiatan investigasi berlangsung selama 4 hari, terhitung mulai tanggal 05 Januari 2024 sampai 08 Januari 2024,” ucap Soerjanto dalam keterangan resminya, Jumat 5 Januari 2024.

Dia menjelaskan untuk menyelidiki penyebab pasti tabrakan kereta api di Bandung tersebut, tim investigasi KNKT tengah melakukan pengumpulan data dan informasi faktual termasuk keterangan para saksi.

“Kami akan melakukan analisis menyeluruh terhadap faktor-faktor yang berkontribusi terhadap kejadian kecelakaan, serta melakukan koordinasi dengan beberapa pihak terkait,” ungkapnya.

Selama proses penyelidikan, imbuhnya, KNKT akan memberikan pembaruan secara berkala kepada masyarakat.

Baca Juga: Agen Tak Taati Aturan Beli LPG 3 Kg Wajib Bawa KTP Terancam Ditutup Pertamina

Halaman:

Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Trending

Berita Pilgub