Network
PRFMNEWS – Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI resmi menetapkan jadwal debat kandidat 5 (lima) pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) peserta Pemilu Presiden/Wakil Presiden (Pilpres) 2024. Ada lima kali jadwal debat yang ditetapkan oleh KPU.
Anggota KPU RI August Mellaz mengatakan semua acara debat kandidat capres-cawapres 2024 bakal dilaksanakan di Jakarta. Keputusan tersebut berdasarkan sejumlah pertimbangan, salah satunya faktor keamanan.
"Kami bukannya Jakarta sentris, ya. Kantor KPU di Jakarta, jadi lokasi dan termasuk ada faktor-faktor teknis, misalnya mobilisasi massa, segala macam dipindah di satu daerah, jadi biar lebih efektif saja," bebernya, dikutip prfmnews.id dari ANTARA, Rabu 29 November 2023.
Baca Juga: Sudah Ada 33 Laporan Dugaan Pelanggaran Pemilu yang Diproses Bawaslu
Selain merilis tanggal pelaksanaan, KPU pun memastikan format debat capres dan cawapres 2024 yang juga akan ditayangkan di stasiun TV nasional ini tidak bakal digelar seperti konsep acara kuis cerdas cermat yang bersifat monoton atau tidak interaktif.
Lebih lanjut terkait jadwal, Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari merincikan lima tanggal pelaksanaan debat capres dan cawapres 2024, yakni:
- Debat pertama, Selasa 12 Desember 2023
- Debat kedua, Jumat 22 Desember 2023
- Debat ketiga, Minggu 7 Januari 2024
- Debat keempat, Minggu 14 Januari 2024
- Debat kelima, Minggu 4 Februari 2024.
Baca Juga: RSUD Soreang Siapkan Ruangan Khusus Bagi Caleg yang Mengalami Gangguan Jiwa Usai Pemilu
Meski sudah dipastikan akan digelar di Jakarta, Hasyim belum menyebutkan tempat detail pelaksanaan debat kandidat Pilpres 2024.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (UU Pemilu), ditentukan aturan mengenai kuantitas debat capres/cawapres sebanyak lima kesempatan.
Dari kelima debat terbagi atas porsi untuk capres sebanyak tiga kali dan cawapres dua kesempatan.
Sebagai pengingat, nomor urut peserta Pilpres 2024 adalah, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3. ***
