Bahas Soal Kuota Jamaah dan Biaya Haji 2022, Menag: Sabar, Jangan Main Ramal-meramal Sendiri

- 10 April 2022, 20:20 WIB
Berapa kuota haji Indonesia per tahun, cek kuota keberangkatan haji tahun 2022 dan jumlah kuota haji dan biaya 2022.
Berapa kuota haji Indonesia per tahun, cek kuota keberangkatan haji tahun 2022 dan jumlah kuota haji dan biaya 2022. /MUHAMMAD IQBAL/ANTARA FOTO

PRFMNEWS - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas meminta masyarakat Muslim Indonesia bersabar dan tidak berspekulasi sendiri soal biaya dan kuota jamaah haji 2022 M/1443 H yang diberikan Pemerintah Arab Saudi kepada Indonesia.

Permintaan Menag Yaqut agar masyarakat Indonesia menunggu kabar pasti kuota jamaah dan biaya haji 2022 disampaikan lewat akun Instagram-nya @gusyaqut pada Sabtu, 9 April 2022.

Menag Yaqut mengatakan, dua tahun lebih Kemenag dan masyarakat Indonesia menunggu kabar kembali dibukanya ibadah haji dari Pemerintah Arab Saudi.

Kini, kabar gembira dibukanya kembali penyelenggaran ibadah haji untuk Indonesia merupakan bagian dari kerja keras serta doa yang selama ini dipanjatkan oleh masyarakat.

Baca Juga: Menteri PUPR: Lintas Selatan Jawa jadi Jalur Alternatif Mudik Lebaran 2022 yang Instagramable

“Berita gembira hari ini tentang dibukanya ibadah haji 1443 H/2022 M oleh pemerintah Kerajaan Saudi Arabia adalah buah dari doa seluruh masyarakat Muslim Indonesia dan dunia," ujarnya, dikutip prfmnews.id pada Minggu, 10 April 2022.

Selanjutnya, dia bersama Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Kementerian Perhubungan (Kemenhub) serta lembaga-lembaga lain telah melakukan perundingan, termasuk biaya yang harus dikeluarkan jamaah.

"Kemenag menyiapkan keperluan-keperluan teknis dan diplomasinya. Biaya yang harus dikeluarkan calon jamaah haji Indonesia akan segera difinalisasi bersama-sama dengan Komisi VIII DPR," ucapnya.

Yaqut pun meminta masyarakat terutama mereka yang akan melakukan ibadah haji agar bersabar menunggu keputusan resmi dari pemerintah.

"Mohon semuanya bersabar, tidak usah main ramal-meramal kuota atau biaya yang diperlukan. Insya Allah pemerintah akan bekerja semaksimal mungkin agar pelayanan terhadap jamaah haji bisa berjalan baik," tuturnya.

Yaqut menambahkan, pemerintah akan terus berusaha agar kebijakan haji bisa memuaskan sekaligus meringankan masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Simak Rumus untuk Menghitung THR Bagi Pekerja Tetap dan Pekerja Lepas

"Dan tentu saja dengan biaya terjangkau dan mengusahakan kuota maksimal yang bisa diperoleh di masa pandemi ini. Bismillah," tutupnya.

Seperti diketahui, Pemerintah Arab Saudi resmi mengumumkan kuota haji 2022 sebanyak satu juta orang dari seluruh dunia, setelah selama dua tahun menerapkan pembatasan ketat untuk mencegah penularan Covid-19.

Menanggapi kabar gembira tersebut, kini, Kemenag sedang berusaha sesegera mungkin mematangkan persiapan penyelenggaraan pelayanan ibadah haji 2022, sambil menunggu pengumuman dari Arab Saudi mengenai kuota jamaah haji bagi Indonesia.***

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x