Ekonomi Indonesia Mulai Kembali Normal, Jokowi: Kita tetap Optimis dan Harus Berhati-hati

- 25 November 2021, 15:20 WIB
Presiden Jokowi ingatkan semua pihak jangan terjebak ego sektoral dalam hadapi ancaman lonjakan Covid-19 jelang libur Nataru.
Presiden Jokowi ingatkan semua pihak jangan terjebak ego sektoral dalam hadapi ancaman lonjakan Covid-19 jelang libur Nataru. /Instagram/@jokowi

PRFMNEWS - Pandemi Covid-19 sudah melanda Indonesia nyaris dua tahun belakangan ini.

Tentunya masalah ekonomi menjadi keluhan pemerintah sejak 2 tahun terakhir.

Tapi dengan penuh kerja keras, pemerintah bisa mengembalikan aktivitas ekonomi ke posisi normal.

Baca Juga: Tumpukan Sampah Padati Sungai Cihapit Kota Bandung, Begini Penampakannya

Seperti disitat prfmnews.id dari akun Twitter @KemensetnegRI, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa aktivitas ekonomi masyarakat Indonesia sudah kembali pada posisi normal seperti sebelum adanya pandemi Covid-19.

Hal ini ditegaskan Presiden Jokowi dalam pidatonya pada Pertemuan Tahunan Bank Indonesia Tahun 2021 di Grand Ballroom Hotel Fairmont, Jakarta Pusat pada Rabu, 24 November 2021, berdasarkan laporan kementerian Keuangan, capaian pajak, bea dan cukai terpantau berjalan dengan baik.

“Pajak sangat baik, bea dan cukai juga sangat baik, PNPB juga sudah lebih dari 100 persen, ini baik semuanya. Tumbuh 18,2 persen YoY, angka yang sangat besar sekali," ucapnya.

Baca Juga: Polisi Belum Keluarkan Izin untuk Acara Reuni 212

Presiden Jokowi turut mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat bahwa untuk tetap waspada dan berhati-hati akan ketidakpastian global yang tengah terjadi seperti sekarang ini.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah