Network
PRFMNEWS - Black box Cockpit Voice Recorder (CVR) Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu akhirnya ditemukan.
Black Box CVR Sriwijaya Air ditemukan pada Selasa 30 Maret 2021 malam dan baru diangkat lalu disampaikan ke publik pada siang ini, Rabu 31 Maret 2021.
Setelah ditemukan, CVR langsung dibawa ke Terminal JICT 2 Tanjung Priok dan diserahkan kepada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
Baca Juga: Basarnas Hentikan Pencarian Sriwijaya Air SJ-182 Setelah 13 Hari Pelaksanaan
Baca Juga: Black Box Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Berhasil Ditemukan
"Apa yang ditemukan itu adalah suatu upaya untuk mendapatkan data-data yang lebih baik," ujar Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi dalam konferensi pers di Tanjong Priok.
Penemuan Black Box CVR ini sangat penting untuk mengungkap penyebab jatuhnya pesawat yang mengangkut 50 penumpang itu.
Baca Juga: HOAX BBM Akan Langka di Pulau Jawa Akibat Ledakan Kilang Minyak Balongan
Sebelumnya Black Box Flight Data Recorder (FDR) lebih dahulu ditemukan pada 12 Januari 2021. Sementara Sriwijaya Air SJ 182 jatuh pada 9 Januari lalu.
"KNKT sudah menemukan banyak data dari flight data recorder. Tetapi flight data recorder itu akan paripurna apabila dilakukan satu penggabungan dengan apa yang terjadi di cockpit yaitu pembicaraan pilot dan co pilot dan itu akan melengkapi data dari FDR itu," pungkasnya.***
