PRFMNEWS – Pesawat kargo Trigana Air PK-YSF dilaporkan terpeleset di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta, pada Sabtu 20 Maret 2021 siang tadi.
Manajer Hubungan Masyarakat AirNav Indonesia, Yohanes Harry Douglas Sirait menyebut pesawat Trigana Air PK-YSF kembali ke bandara asal alias return to base 2 menit setelah lepas landas dari Bandara Halim Perdanakusuma karena kendala teknis.
Dilansir Antara, sesaat setelah kejadian tersebut petugas ATC AirNav Indonesia Cabang Halim memberikan pelayanan kedaruratan berkoordinasi dengan pihak PT Angkasa Pura II (Persero) dan TNI AU Lanud Halim Perdanakusuma untuk menerbitkan NOTAM penutupan runway di bandara tersebut.
Baca Juga: Jumlah Kasus Corona Hari Ini: Konfirmasi Positif dan Pasien Sembu Sama-Sama Bertambah 5 Ribu Kasus
“Tepat setelah mendarat, pesawat tergelincir ke arah kanan Runway sehingga Runway terblokir dan tidak dapat digunakan untuk operasional penerbangan,” katanya.
Sementara itu PT Angkasa Pura II (Persero) menginformasikan bahwa runway Bandara Halim sementara waktu ditutup untuk penerbangan sipil sesuai dengan NOTAM Nomor A0693/21 menyusul tergelincirnya pesawat Trigana Air.
"Pesawat kargo Trigana Air Boeing 737-500 nomor registrasi PK-YSF tergelincir di runway, sehingga badan pesawat menutupi sejumlah area runway [Blocked by Aircraft]," ujar VP of Corporate Communication PT Angkasa Pura II Yado Yarismano.