Bocoran Kebijakan WFH Usai Libur Lebaran 2024 dari Pemerintah, Menhub Bilang Begini

12 April 2024, 19:00 WIB
Ilustrasi WFH /Pexels/Anna Shvets

PRFMNEWS - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengungkapkan kebijakan work from home (WFH) atau bekerja dari rumah tengah dipertimbangkan pemerintah usai masa libur Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah/2024 Masehi.

Namun Menhub belum merinci terkait kebijakan WFH usai libur Lebaran 2024 ini diusulkan bagi PNS atau karyawan swasta dan kapan jadwal atau tanggal rekomendasi WFH ini akan diberlakukan.

Alasan kebijakan WFH usai libur Lebaran 2024 dipertimbangkan pemerintah, ujar Menhub, karena sebagai salah satu upaya mencegah dampak buruk terjadinya kemacetan parah pada masa arus balik dalam satu waktu bersamaan.

Baca Juga: 6 Wisata Pemandian Air Panas di Jabar, Hidden Gem Tengah Hutan hingga Mirip Onsen Jepang untuk Libur Lebaran

"Saya kemarin sudah rapat bersama Jasa Marga, memang pulangnya (arus balik Lebaran 2024) akan naik dibandingkan keberangkatan. Tapi saya bilang itu, perlu diantisipasi sebagai mencegah dampak buruknya," ucap Budi usai mengecek kesiapan arus balik Lebaran di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Jumat 12 April 2024.

Presiden Joko Widodo (Jokowi), jelas Menteri Budi Karya, segera dikabarkan mengenai usulan WFH usai libur Lebaran 2024 yang menurut dia sudah didiskusikan oleh Kementerian Perhubungan bersama pihak terkait lainnya.

"Saya kemarin sudah memutuskan rekomendasi (WFH) bersama Pak Menko dan Kakorlantas," ucapnya.

Baca Juga: Ini Titik-titik Potensi Kemacetan di Kota Bandung hingga H+5 Lebaran

Kepastian rekomendasi WFH usai libur Lebaran 2024 ini jadi diterapkan atau tidak, lanjut Budi Karya, akan mengikuti keputusan dari Presiden Jokowi.

"Kalau selama ini kita liburnya sudah banyak, kalau libur melulu Indonesia gak produktif, tapi ini hak prerogatif pak Presiden untuk meluruskan rekomendasi WFH ini," ungkapnya.

Budi menambahkan, untuk puncak arus balik Lebaran 2024 diprediksi bakal terjadi pada H+3 atau Minggu 14 April 2024 dan H+4 atau Senin 15 April 2024.

Baca Juga: Hati-hati, 10 Penyakit Ini Sering Muncul Setelah Lebaran

Kendati demikian, pihaknya pun meminta kepada masyarakat yang telah melaksanakan pulang kampung agar kembali ke Jakarta lebih awal sebelum puncak arus balik Lebaran 2024.

"Kalau lusa atau Senin tidak janji, karena ini kemungkinan akan padat terutama di jalur darat. Saya anjurkan mudik balik itu harus besok jangan Minggu atau Senin," imbaunya.***

Editor: Indra Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler