Beberapa Bangunan di Taman Nasional Ujung Kulon Hancur Diguncang Gempa Banten Kemarin

15 Januari 2022, 14:36 WIB
Kerusakan atap dan genting aula pusat ECO edutourism pascagempa di Kampung Legon Pakis, Desa Ujung Jaya, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Banten, Jumat (14/1/2021) ANTARA/HO-TN Ujung Kulon. /

PRFMNEWS – Sejumlah bangunan di Taman Nasional (TN) Ujung Kulon, Banten dilaporkan rusak dan hancur akibat guncangan gempa tektonik magnitudo 6,7 pada Jumat 14 Januari 2022 kemarin sore.

Melansir laman ANTARA, dampak gempa Banten yang merusak dan menghancurkan sejumlah bangunan di TN Ujung Kulon disampaikan Kasubag Tata Usaha Balai TN Ujung Kulon Dudi Mulyadi.

"Banyak sekali bangunan yang rusak dan hancur terutama atap genting dan tembok retak-retak dan roboh," katanya, dikutip prfmnews.id pada Sabtu 15 Januari 2022.

Baca Juga: CEK FAKTA: Video Jalanan Retak di Depan SPBU dan Suasana Mencekam saat Gempa Banten 6,7 M, Benarkah?

Dudi menjelaskan, bangunan yang dilaporkan rusak berat adalah pusat Eco Edu Tourism di mana atap genteng berjatuhan dan plafon hancur.

Ada pula Kantor Seksi PTNW II alami rusak cukup parah dengan kondisi genteng berjatuhan.

Sementara terkait kondisi petugas di lokasi TN Ujung Kulon, seperti yang berjaga di Pulau Panaitan, Pulau Peucang, dan Cibunar dilaporkan dalam kondisi baik.

Baca Juga: Baru Saja, Gempa Bumi Kembali Guncang Banten Kekuatan 4,7 M

Baca Juga: Update BMKG: Ini Penyebab Gempa Tektonik M 6,7 Tak Berpotensi Tsunami

Balai TN Ujung Kulon masih mengimbau para petugas untuk terus waspada akan potensi gempa susulan yang masih saja terjadi hingga hari ini Sabtu 15 Januari 2022.

Selain itu, petugas yang berada di Pulau Panaitan dan Peucang mulai hari ini akan dievakuasi sambil pergantian sif kerja selama 15-30 Januari 2022.***

Editor: Rizky Perdana

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler