PRFMNEWS - Anak perempuan 7 tahun, Nurfida atau akrab dipanggil Fida, menjadi salah satu bocah yang selamat dari terjangan material vulkanik erupsi Gunung Semeru, pada Sabtu 4 Desember 2021 lalu.
Video Fida berlari memakai kerudung hijau untuk menyelamatkan diri saat erupsi Semeru terjadi sempat viral di berbagai media sosial.
Fida jadi salah satu anak kecil yang berhasil selamat saat erupsi Semeru dengan berlari kencang agar terhindar dari terjangan material vulkanik dan berlindung di sebuah masjid.
Baca Juga: Tangis Haru Pecah saat Pasutri Korban Erupsi Semeru Bertemu usai 24 Jam Terpisah Tanpa Komunikasi
Belum lama ini, relawan dari Little Project Indonesia sempat bertemu dengan Fida. Dalam akun Instagramnya @littleproject.idn, relawan itu mengisahkan detik-detik saat Fida menyelamatkan diri.
Saat kejadian, Fida bersama teman-temannya sedang akan mengaji sekira pukul 14.30 WIB. Belum sempat membuka Iqra, tiba-tiba, terdengar suara gemuruh dari arah luar masjid yang berasal dari Gunung Semeru. Gemuruh itu menyentakkan semua orang termasuk mereka di dalam masjid.
Mengetahui itu adalah pertanda Semeru akan erupsi, sang ustadz langsung berteriak meminta Fida dan murid-muridnya menyelamatkan diri. Fida saat itu spontan berlari sekencang-kencangnya menjauh dari arah Semeru dengan masih memakai pakaian mengaji lengkap, termasuk kerudung.
Sekira pukul 15.20 WIB, Gunung Semeru pun erupsi memuntahkan material abu vulkanik dan awan panas guguran. Fida berlari begitu cepat mencari tempat untuk berteduh dari hujan pasir. Ia juga melihat bagaimana pohon-pohon pisang runtuh, orang-orang berusaha berlari sembari bertakbir untuk mencari pertolongan.
Saat itu, Fida berlari dengan kondisi awan abu-abu membumbung sangat tinggi siap menyergap orang-orang di bawahnya. Insting Fida yang saat itu sangat takut, hanya memikirkan bagaimana ia bisa selamat dengan terus berlari.
Baca Juga: Ngajak VCS Mahasiswi, Dosen Unsri Resmi Jadi Tersangka Pelecehan Seksual
Hingga akhirnya, Fida melihat satu masjid di depan matanya. Tanpa pikir panjang, masjid menjadi pilihannya untuk berlindung, tempat yang membuat dia merasa menjadi aman akan ancaman bahaya.
Fida ditemukan selamat di dalam masjid itu usai 6 jam dirinya berlindung di tempat ibadah umat Islam tersebut. Sejak pukul 17.30 WIB, anggota keluarganya mencari dan berhasil menemukan Fida sekira pukul 21.00 WIB di masjid itu.
Haru sedih dan senang bercampur, rasa bersyukur yang tinggi kala itu dirasakan oleh Fida dan keluarga yang mampu kembali berkumpul.***