Indonesia Tutup Pintu Masuk Bagi WNA, M Farhan: Apakah Akan Efektif? Ya Berdoa Saja

28 Desember 2020, 22:10 WIB
Anggota Komisi I DPR RI Muhammad Farhan. /Dok DPR RI.

 

PRFMNEWS - Pemerintah resmi menutup pintu masuk bagi WNA ke Indonesia mulai 1-14 Januari 2021. Hal ini merespons munculnya varian baru Covid-19 di Inggris.

Menanggapinya, Anggota Komisi I DPR RI, M. Farhan mengatakan, langkah menutup akses masuk bagi WNA itu sudah bagus, tapi ia tidak yakin kebijakan ini efektif menekan laju penularan virus corona.

"Ini lebih seperti gesture bahwa kita tidak abai terhadap pandemi global ini. Tapi apakah akan efektif? ya kita berdoa saja, masih diragukan," ujar Farhan saat on air di Radio 107,5 PRFM News Channel, Senin 28 Desember 2020.

Baca Juga: Ahli Mikrobiologi Ungkap Mengapa Virus Corona Bisa Bermutasi

Baca Juga: Mulai 1 Januari, Indonesia Tutup Pintu Masuk Bagi WNA

Alasan kebijakan ini didukung Farhan karena ia menilai, lebih baik pemerintah terlambat membuat kebijakan daripada tidak sama sekali.

Ia mencotohkan pengalaman Indonesia pada maret 2020 yang menganggap remeh virus corona. Padahal sudah diperingatkan dari beberapa negara dan studi bahwa virus ini berbahaya dan bisa masuk ke Indonesia dari pendatang.

"Berujung pada sekarang, jadi kita memuji New Zealand karena bisa dikatakan bebas dari Covid dibanding negara lain, tapi kita tahu New Zealand itu melakukan penutupan perbatasan dari Maret, sedangkan kita baru sekarang," jelasnya.

Baca Juga: Peta Sebaran Corona Per Kecamatan di Kota Bandung 28 Desember : Andir dan Sukajadi Masih Tertinggi

Namun, ia mengkritisi masih diizinkannya kunjungan resmi pejabat negara luar pada saat periode penutupan akses bagi WNA pada 1-14 Januari 2021.

Ia heran karena virus corona tidak mengenal siapapun untuk penularan. Sehingga masih ada potensi penyebaran virus corona dari luar negeri jika ada pengecualian bagi pejabat negara.

"Kalau sekarang perbatasan ditutup itu bagus, tapi masih terbuka untuk tamu negara. Memangnya virus tidak akan mengenai mereka yang membawa tugas negara?," ungkapnya.

Baca Juga: Satgas Covid-19 Buka Suara Soal Dugaan Seks Sesama Jenis di Wisma Atlet

Sebelumnya diberitakan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menuturkan, kebijakan untuk tutup pintu masuk bagi WNA bersifat sementara, hingga varian baru Covid-19 bisa ditangani oleh negara-negara asing.

Namun dikecualikan bagi kunjungan resmi pejabat setingkat menteri ke atas dengan penerapan protokol kesehatan yang sangat ketat.***

Editor: Rizky Perdana

Tags

Terkini

Terpopuler