Network
BANDUNG,(PRFM) - Polresta Bandung berhasil mengungkap kasus pembunuhan pengemudi taksi online yang ditemukan tergeletak di Jalan Raya Banjaran-Pangalengan. Para pelaku yang berjumlah empat orang gadis berhasil ditangkap jajaran Polreta Bandung beberapa waktu lalu.
Kapolresta Bandung Kombes Pol Hendra Kurniawan menyebutkan, setelah dilakukan pemeriksaan kepada para pelaku, ternyata para pelaku memiliki kelainan orientasi seksual.
Baca Juga: Agar Bantuan Tepat Sasaran, Anggota DPRD Jabar: Pemerintah Harus Punya Data Tunggal
Para pelaku ini sebelumnya tidak pernah saling bertemu karena berbeda-beda asal ada yang dari Bekasi, dari Jonggol, dan dari Pangalengan. Kemudian para pelaku ini ternyata bermain salah satu aplikasi kencan online.
Hendra menjelaskan, para pelaku akhirnya berkenalan di aplikasi online tersebut, dan akhirnya sepakat untuk bertemu di Pangalengan, Kabupaten Bandung.
Baca Juga: Batasi Aktivitas Warga, Polrestabes Bandung Bakal Tutup Jalan Buahbatu
"Mohon maaf. Ternyata mereka ada kelainan orientasi seksual. Mereka berteman di suatu aplikasi online dan mereka bertemu di sana," jelas Hendra saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Selasa (28/4/2020).
Empat pelaku pembunuhan tersebut adalah IK (15), RM (18), RK (20), dan SL (19). Mereka tega menghabisi korban karena tak memiliki uang untuk membayar ongkos perjalanan dari Bekasi - Jonggol - Pangalengan sebesar Rp1,7 juta.
Baca Juga: DPR Minta Kementan Alihkan Anggaran Pelatihan untuk Atasi Krisis Pangan
