Program Belajar di Rumah Siswa Kota Bandung Diperpanjang hingga 11 April

BANDUNG, (PRFM) - Ketua DPRD Kota Bandung Teddy Rusmawan menyebut Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung kemungkinan besar akan mengambil opsi untuk memperpanjang masa belajar siswa dari rumah atau belajar daring.

Pasalnya menurut Teddy, kondisi pencegahan Virus Corona di wilayah Kota Bandung belum menunjukan tren menurun hingga kini.

“Di Kota Bandung sampai dengan hari ini pasien Positif COVID-19 berada pada kisaran 15 orang, bahkan sudah ada yang meninggal. Artinya kondisi seperti ini belum menunjukan tren menurun,” ucapnya saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Jumat (27/3/2020).

Selain itu, Teddy mengatakan pihaknya belum bisa memberikan penilaian terhadap kebijakan belajar dari rumah yang diterapkan kepada para peserta didik di Kota Bandung.

“Hingga hari ini belum terevaluasi secara menyeluruh terkait kebijakan belajar dari rumah. Kami pun masih menunggu evaluasi lebih detail dari Dinas Pendidikan Kota Bandung,” sambungnya.

Terpisah, Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna turut menyebut kebijakan belajar dari rumah bakal dilanjutkan. Meskipun hingga kini, belum ada surat edaran lanjutan terkait kebijakan tersebut.

"Kecenderungannya kebijakan ini akan berlanjut," ujar Ema saat ditemui di Balai Kota Bandung, Jumat (27/3/2020).

Sementara itu, surat edaran Dinas Pendidikan Kota Bandung yang diterima Redaksi PRFM pada Jumat malam menunjukan, waktu pelaksanaan program belajar dari rumah bagi siswa diperpanjang hingga tangga 11 April 2020.