Kemenkes Catat 13 Ribu Penderita Kusta dalam 6 Bulan Terakhir, Kenali Penyebab dan Gejalanya

- 19 Agustus 2023, 10:54 WIB
Ilustrasi penyakit kusta.
Ilustrasi penyakit kusta. /Instagram.com/@himikayanyk

PRFMNEWS – Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI) memaparkan terkait penyakit kusta yang saat ini telah menjangkit 13 ribu orang di Indonesia sejak awal tahun 2023.

Penyakit kusta disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium leprae. Dimana penderitanya bisa mengalami gejala seperti bercak-bercak berwarna terang atau kemerahan di kulit disertai dengan berkurangnya kemampuan merasa, mati rasa, dan lemas pada tangan dan kaki.

"Oleh karena itu pola hidup dan kondisi lingkungan sangat berpengaruh terhadap penyebaran penyakit tersebut," ujar dr. Regina Tiolina Sidjabat saat menggelar Sosialisasi dan Gerakan Masyarakat Kampanye Eliminasi Kusta dan Eradikasi Frambusia di Situbondo.

Baca Juga: Menang Busana Terbaik HUT RI, Postingan Kaesang Dapat Sepeda dari Jokowi Bikin Netizen Auto Ngakak

Lantas bagaimana seseorang bisa terkena kusta?

Dijelaskan oleh dr. Regina Tiolina Sidjabat penularan kusta bisa melalui kontak kulit yang lama dan erat dengan para pengidap dan juga bisa ditularkan lewat inhalasi atau menghirup udara.

Baca Juga: Mulai Hari ini Exit Tol Gedebage KM 149 Kembali Dibuka, Jadwal dan Golongan Kendaraan Dibatasi

Apabila mengalami gejala kusta diatas, maka segera periksa di Puskesmas terdekat. Kusta bisa disembuhkan dan pengobatan kusta di Puskesmas gratis tidak dipungut biaya.

"Jika mengalami gejala seperti panu tapi tidak gatal dan lama kelamaan mengalami ruam segera hubungi puskesmas untuk ditangani, untuk pengobatan semua gratis tidak dipungut biaya," jelasnya dilansir dari Antara.***

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah