Ternyata Begini Gejala Wanita Saat Hamil Muda, dr Ema Bagikan 10 Gejala Hamil Muda

- 19 Juni 2022, 12:00 WIB
Ilustrasi hamil.
Ilustrasi hamil. /

PRFMNEWS - dr Ema Surya Pertiwi membagikan 10 jenis gejala atau keluhan yang dirasakan wanita saat sedang hamil muda.

Keluhan atau gejala yang dirasakan saat kehamilan pada umumnya memang sama saja, yang berbeda yaitu hanya tingkat dari keparahannya saja.

Berikut 10 gejala atau keluhan wanita saat sedang mengalami hamil muda, seperti dikutip dari kanal YouTube Emasuperr.

Baca Juga: Ternyata Begini Kondisi Kulit Saat Seseorang Sedang Menderita Penyakit Ginjal kata dr Ema Surya Pertiwi

1. Mual Muntah

Mual dan muntah munculnya di usia awal kehamilan atau baru dinyatakan positif hamil, yaitu 8-10 minggu.

Mual muntah atau pun tidak merasakan keluhan itu sama sekali adalah suatu yang wajar.

Mual muntah disebabkan oleh hormon progesteron ataupun hormon kehamilan yang mempengaruhi rasa mual.

Solusinya ibu hamil bisa makan dengan jumlah yang sedikit-sedikit dan menghindari makanan tinggi asam, makanan pedas, atau tinggi kafein untuk mengurangi gas dalam lambung agar meminimalkan rasa mual.

Baca Juga: Dokter Ema Sebutkan 7 Penyebab Wanita Sulit Hamil, Mulai Sekarang Jauhi Kebiasaan Ini

2. Lelah Seharian

Lelah seharian merupakan sesuatu yang wajar dialami wanita saat sedang hamil muda karena pengaruh hormonal, dimana semua energi diambil untuk memfokuskan pada pertumbuhan janin dalam rahim.

Solusinya maka lakukanlah istirahat yang cukup serta perbanyak konsumsi vitamin. Karena perasaan lelah merupakan sinyal untuk meminimalkan pergerakan dan fokus pada pertumbuhan janin.

3. Nyeri Punggung

Nyeri punggung disebabkan karena terjadinya pergeseran pada rahim, dimana pengaruh hormonal yang membuat sendi-sendi dan tulang-tulang sekitar area rahim melunak hingga akhirnya menimbulkan nyeri punggung yang membuat tidur tidak nyaman selama trisemester pertama.

Baca Juga: Waspada Gagal Jantung pada Ibu Hamil, Catat Waktu Kritisnya

4. Buang Air Kecil

Sering buang air kecil pada saat trimester pertama disebabkan tekanan dari rahim untuk mempersiapkan ruang yang lebih banyak lagi bagi janin.

Tetapi jangan khawatir sama sekali, karena hal itu akan terus menerus terjadi sampai trimester ketiga.

5. Susah BAB

Ketika sedang hamil, maka semua nutrisi diserap dengan optimal oleh perut, oleh sebab itu akhirnya membuat seseorang lebih lama dan lebih susah untuk buang air besar.

Solusinya harus banyak mengkonsumsi vitamin atau nutrisi yang dibutuhkan oleh ibu hamil, serta banyak konsumsi makanan berserat seperti sayur maupun buah-buahan.

Baca Juga: 4 Ikan yang Sangat Baik untuk Ibu Hamil dan Kecerdasan Janin, Pecinta Pecel Lele Masuk

6. Merasakan Demam

Wajar sekali jika ada peningkatan suhu tubuh pada wanita hamil di trimester pertama. Peningkatan suhu tubuh akibat terpengaruh hormon progesteron untuk mempersiapkan janin pada rahim.

Jika memang suhu meningkat hingga 38 derajat celcius keatas, kalian bisa langsung mengkonsumsi obat penurun panas sesuai dengan dosisnya. Namun jika masih dibawah 38 derajat celcius, itu berarti masih dalam kondisi wajar dan hanya butuh istirahat.

7. Lidah Logam

Lidah di mulut terasa seperti logam dan sulit membedakan antara masakan asin atau manis. Hal itu disebabkan oleh pengaruh hormonal yang harus dilalui hingga nanti akan membaik dengan sendirinya di trimester kedua.

8. Keputihan

Keputihan pada Miss V terjadi karena perubahan dari mulut serviks atau mulut rahim yang akan mengeluarkan lendir berwarna bening lebih kental untuk melindungi dan menutup mulut rahim dengan rapat, sehingga terbebas dari segala macam bakteri ataupun virus yang berusaha untuk masuk ke dalam rahim.

Solusinya yaitu rajin-rajin mengganti celana dalam, yaitu sekitar 3 sampai 4 kali dan jangan menggunakan pantyliner karena bisa mengiritasi area Miss V.

9. Kembung

Kembung terjadi akibat efek dari hormon progesteron yang menahan gas dalam lambung sehingga membuat wanita hamil menjadi kembung.

10. Nyeri Perut di Area Bawah

Nyeri perut di area bawah terjadi karena akibat pelemasan otot maupun dinding rahim untuk mempersiapkan kehamilan.

Jika kram dan nyeri perut terus berlangsung sepanjang hari, maka harus segera dikonsultasikan ke dokter untuk diberi obat penguat kandungan.

Karena terkadang ada beberapa wanita pada saat trimester pertama, tubuhnya belum bisa menerima kehadiran janin di rahim, sehingga janin akan berkontraksi terus menerus dan berupaya seperti menolak rahim yang akhirnya menyebabkan keguguran.***

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah