Yana Mulyana Ungkap Pembicaraan Pemkot Bandung dengan Manajemen Persib Soal Stadion GBLA Tahun 2019 Silam

- 10 Mei 2022, 17:39 WIB
Wali Kota Bandung Yana Mulyana ungkap pembicaraan dengan Manajemen Persib Bandung di Studi Radio PRFM, Selasa 10 Mei 2022.
Wali Kota Bandung Yana Mulyana ungkap pembicaraan dengan Manajemen Persib Bandung di Studi Radio PRFM, Selasa 10 Mei 2022. /PRFMNEWS.ID

PRFMNEWS - Wali Kota Bandung, Yana Mulyana berkesempatan bertemu dengan Perwakilan Manajemen Persib Bandung, yakni PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) pada pertengahan 2019 Silam.

Dalam pertemuan itu, Yana Mulyana bersama Perwakilan PT PBB berdiskusi mengenai penggunaan Stadion GBLA.

Dari pertemuan tersebut, diketahui bahwa PT PBB sudah pernah melakukan pembicaraan dengan Pemkot Bandung dan mengirimkan surat terkait permohonan untuk mengelola Stadion GBLA pada tanggal 27 Desember 2017.

Namun belum ada tindak lanjut dari Pemerintah Kota Bandung sejak saat itu.

Baca Juga: Pemprov Jabar Siapkan 3 Cara Jitu Hadapi Hepatitis Akut, Ridwan Kamil: Jangan Panik dan Cegah Penularan

"Mang Oded bersama dengan saya dilantik menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung periode 2018-2023," ucapnya saat berbincang di Radio PRFM 107.5 News Channel pada Selasa, 10 Mei 2022.

Berdasarkan hal tersebut, Yana Mulyana menindak lanjuti surat permohonan dari PT PBB perihal kerjasama pengelolaan Stadion GBLA dan melakukan pertemuan lanjutan dengan PT PBB.

Yana Mulyana menyampaikan bahwa berdasarkan regulasi, ada beberapa opsi yang dapat ditawarkan kepada pihak PT PBB.

Salah satunya adalah sistem sewa yang memiliki waktu kerjasama maksimal 5 tahun.

Namun, pihak PT PBB ternyata memiliki keinginan untuk menjadikan Stadion GBLA sebagai stadion sepakbola yang memiliki standar UEFA, sehingga membutuhkan dana investasi yang besar.

Baca Juga: Film Terbaru Paling Recomended Kombinasi Dalam dan Luar Negeri: Doctor Strange dan KKN di Desa Penari

Oleh karena itu, lanjut Yana Mulyana, PT PBB menginginkan kerjasama dengan jangka waktu yang panjang. Untuk itu, opsi yang dirasa menjawab kenginan PT PBB adalah pola kerjasama pengelolaan (KSP) yang memiliki jangka waktu maksimal 30 tahun dan harus melalui proses lelang.

"Guna mewujudkan kerjasama antara Pemkot Bandung dan PT PBB, tentu membutuhkan status administrasi Stadion GBLA yang clear and clean. Hal tersebut mendorong saya untuk mulai menelusuri status administrasi Stadion GBLA," ujarnya.

Selesainya proses administrasi terkait Stadion GBLA ini, ucap Yana Mulyana, memacu Pemkot Bandung untuk segera melakukan realisasi terkait kerjasama pengelolaan Stadion GBLA. Sehingga disusunlah jadwal terkait hal tersebut.

Adapun dalam penjadwalan awal, ditargetkan proses realisasi dapat selesai pada bulan Juli 2021.

Baca Juga: Garuda Muda Bertekad Fokus Raih Poin Lawan Timor Leste, Alfaendra Dewangga: Persiapan Sangat Bagus

"Namun di perjalanannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku, ada beberapa syarat dan tahapan yang harus ditempuh dan memerlukan anggaran APBD," beber Yana Mulyana.

Adapun realisasi anggaran tersebut baru dapat dilakukan pada anggaran APBD Perubahan TA 2021 yang terjadi di November 2021.

Sehingga syarat kelengkapannya baru terpenuhi pada Januari 2022.

Berbagai tahapan dan syarat yang harus ditempuh, memaksa kami untuk menjadwal ulang seluruh proses tersebut pada tahun 2022.

Per hari ini 10 Mei 2022, seluruh tahapan terkait pengelolaan Stadion GBLA sedang terus berproses dan Insya Allah bisa digunakan untuk Liga tahun ini. Tentunya dengan penuh ketelitian, kehati-hatian dan terukur.

Baca Juga: Jangan Lewatkan! Pendaftaran Pemilihan Duta Bahasa Jawa Barat 2022 Diperpanjang

Sehingga diharapkan Yana Mulyana, tidak menimbulkan lagi permasalahan di masa mendatang.

"Oleh karena itu, saya senantiasa memohon doa dan dukungan dari para wargi, bobotoh, dan seluruh pihak untuk kelancaraan proses ini. Insya Allah kabar baik dapat segera," harap Yana Mulyana.***

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x