Network
/photo/2020/02/16/484998180.jpg)
BANDUNG, (PRFM) - Persib bersiap melanjutkan perjalanan di Liga 1 2020 dengan bertandang ke markas Arema FC, Minggu (8/3/2020). Laga kali ini dikabarkan boleh disaksikan langsung oleh kedua suporter. Hal tersebut dipastikan seiring adanya izin dari pihak kepolisian Malang yang memberikan lampu hijau kepada Bobotoh.
Kendati demikian, suporter tuan rumah, Aremania, mengimbau bobotoh tidak datang ke Malang. Pasalnya hubungan tidak akur kedua suporter di grassroot (akar rumput) dikhawatirkan akan mengganggu kondusifitas pertandingan.
Pendiri Viking Persib Club sekaligus tokoh bobotoh Persib Bandung, Yana Umar mengatakan, dirinya sudah memprediksi sebelumnya bahwa suporter Persib Bandung tidak akan diizinkan bertandang ke Kota Malang. Karena meski sudah ada izin kepolisian, namun pada prakteknya bobotoh akan langsung bersinggungan dengan Aremania, bukan kepolisian.
"Saya sudah memprediksi sebelumnya. Jadi kalau pihak official mengizinkan, itu kan kepolisian. Beda dengan komunitas, beda dengan Arema. Kita kan bersentuhannya dengan Arema," ujar Yana saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Jumat (6/3/2020).
Baca juga: Jelang Laga Persib vs Arema, Robert Alberts Waspadai Pemain Muda Tim Lawan
Untuk pengingat, hubungan Aremania dengan Bobotoh memang terbilang tidak akur. Salah satu buktinya mungkin kejadian pada pertandingan April 2018 silam.
Saat itu Aremania turun ke lapangan usai pertandingan Persib vs Arema berakhir sama kuat dengan skor 2-2. Aksi tersebut dipicu karena rentetan hasil buruk Arema sebelumnya yang belum meraih kemenangan. Imbas kejadian tersebut, pelatih Persib saat itu Mario Gomez sampai harus mendapat perawatan akibat luka di kepalanya.
Menurut Yana, hal-hal seperti ini seharusnya bisa diredam jika ada pertemuan intens antara Bobotoh dan Aremania. Jika pertemuan antar kedua kubu suporter ini digelar sebelum pertandingan, lanjutnya, itu tidak akan menghasilkan apa-apa. Seharusnya, pertemuan juga bisa digelar terlepas ada atau tidaknya pertandingan antara Persib dan Arema.
