Persib Butuh Konsistensi untuk Arungi Liga 1 2020

- 12 Februari 2020, 08:57 WIB
PEMAIN Persib Bandung, Esteban Vizcarra disambut rekan-rekannya setelah berhasil mencetak gol kedua ke gawang pemain Barito Putera yang dikawal Muhammad Riyadi  pada laga persahabatan di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa (11/2/2020). Pertandingan tersebut dimenangkan skuad anak asuh Robert Rene Alberts dengan skor 2-1.*
PEMAIN Persib Bandung, Esteban Vizcarra disambut rekan-rekannya setelah berhasil mencetak gol kedua ke gawang pemain Barito Putera yang dikawal Muhammad Riyadi pada laga persahabatan di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa (11/2/2020). Pertandingan tersebut dimenangkan skuad anak asuh Robert Rene Alberts dengan skor 2-1.* /ARMIN ABDUL JABBAR/PR/

BANDUNG, (PRFM) - Persib Bandung kembali berhasil meraih hasil maksimal saat menjamu Barito Putera di Stadion si Jalak Harupat, Selasa (12/2/2020) kemarin. Persib berhasil menang dengan skor 2-1 lewat dua gol Esteban Vizcarra.

Dengan demikian, Persib Bandung dari 6 laga ujicoba yang telah dilakoninya hanya kalah 1 kali saat bertandang ke Selangor melawan Selangor FA dalam Asian Challenge Cup 2020.

Di samping itu, Pengamat sepakbola, Supriyono Prima menilai hasil tersebut belum bisa dijadikan tolok ukur kematangan Persib Bandung. Menurutnya, untuk bermain di Liga 1 2020 butuh konsistensi.

Karenanya, Robert Alberts harus memiliki rencana A, B hingga C untuk menjaga kualitas Persib Bandung. Pasalnya, jika ada pemain yang cedera, akumulasi kartu dan lainnya maka tim pelatih harus berpikir keras untuk itu.

"Sebuah kompetisi itu butuh konsistensi, apakah puzzle ini dikolaborasikan ketika si A dimainkan dengan si B. Kemudian lini belakang ada Zalnando, sebelah kanan Ardi Idrus apakah itu mampu untuk mengantisipasi kecepatan lawan nantinya. Saya pikir Rene Alberts butuh komposisi yang tepat untuk plan A, plan B, plan C," ungkap Supri saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Selasa (11/2/2020).

Di samping itu, Supriyono mengapresiasi lini tengah dan depan yang dimiliki oleh Persib Bandung. Tak ada gading yang tak retak, Persib pun dirasa masih memiliki celah di lini belakang termasuk dalam supply bola untuk pemain depan.

"Lini tengah ke depan sudah begitu aman, sudah terbukti kan mereka lawan salah satu tim dari Malaysia juga bisa mencetak gol, tapi ada celah di lini belakang. Kemudian support dari dua winger dalam hari ini tidak begitu menonjol. Kualitas crossing perlu diperbaiki," ujarnya.

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah