PRFMNEWS - Pertandingan Persib Bandung kontra Bhayangkara FC pada penyisihan grup C Piala Presiden 2022 di Stadion si Jalak Harupat pada Selasa kemarin digelar tanpa penonton.
Namun ternyata masih ada sekelompok bobotoh yang mencoba untuk menonton ke stadion. Padahal tidak ada satu pun tiket yang dijual dalam laga semalam.
Sekelompok bobotoh yang mengendarai motor itu pun dihalau oleh petugas kepolisan dari Polresta Bandung di Jalan Al Fathu, Kabupaten Bandung.
Baca Juga: Persib vs Bhayangkara FC Berakhir 1-0, Robert Alberts Sebut Targetnya Tercapai
Kapolresta Kota Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan, mereka mengaku tidak tahu adanya larangan penonton pada pertandingan di Stadion si Jalak Harupat.
"Para Bobotoh yang datang itu belum mengetahui perihal adanya larangan suporter untuk datang ke stadion," ungkap Kusworo, dikutip dari ANTARA, Rabu 22 Juni 2022.
Menurut Kusworo, mereka mengaku Bobotoh yang berangkat dari kawasan Katapang, Kabupaten Bandung.
Baca Juga: Persib vs Bhayangkara FC Pindah ke Jalak, Eko Maung Sebut Itu Jalan Tengah
Polisi pun meminta bobotoh putar balik pulang ke rumah masing-masing, karena laga Persib vs Bhayangkara FC itu dilarang dihadiri penonton.
"Sehingga percuma, kalau teman-teman datang ke stadion pun tidak akan bisa masuk, karena di pintu utama di Jalak Harupat sudah ada personel kami," katanya.
Baca Juga: Persib vs Bhayangkara FC Dipindah ke Si Jalak Harupat, Umuh: SJH Lebih Nyaman dan Aman
Pada gelaran Persib Bandung kontra Bhayangkara itu, menurutnya ada sebanyak 1.300 personel polisi yang disiagakan untuk menjaga keamanan.
Selain di stadion, para polisi itu disebar ke sejumlah titik untuk menghalau para Bobotoh yang akan datang ke stadion untuk kemudian diputarbalikkan.***