Network
PRFMNEWS – Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jawa Barat mengaku pada libur dan cuti bersama periode 27 Oktober 2020 hingga 1 November 2020 mendatang pihaknya menargetkan okupansi hotel hingga 60%.
Ketua Umum PHRI Jawa Barat, Herman Muchtar menyatakan hal itu dikarenakan libur yang cukup panjang membuat konsentrasi wisatawan tidak jatuh pada satu hari saja. Sehingga ia berharap di setiap harinya okupansi hotel bisa mencapai target.
“Kita mencoba mentargetkan okupansi hotel rata-rata di Jawa Barat ini antara 50 hingga 60 persen. Ini kalau kita lihat mudah-mudahan hari Rabu hingga Sabtu bisa mencapai target,” kata dia saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Rabu 28 Oktober 2020.
Baca Juga: Terminal Tipe B Singaparna Kondisinya Memprihatinkan, Serah Terima Aset dan Anggaran Jadi Sorotan
Menurutnya, hingga kini sejumlah hotel mewah berbintang empat ke atas masih jadi primadona para wisatawan. Untuk itu, di momen libur panjang ini ia berharap para okupansi hotel khusus bagi yang menengah ke bawah juga terpenuhi.
Herman menyebut, jika di lihat dari jumlah wisatawan yang berlibur bermalam hotel di Jawa Barat mayoritas berasal dari Jakarta.
Baca Juga: Gunakan Sedikit Sampo, Ini Empat Tips Rawat Rambut Keriting
“Kalau hari-hari sebelumnya itu bintang empat ke atas, tapi hari libur panjang ini kita harapkan bisa rata,” jelas Herman.
Ia menegaskan hotel dan restoran di Jawa Barat pun telah menerapkan protokol kesehatan yang cukup ketat guna menghindari penyebaran virus Corona.***
