PRFMNEWS - Kejadian angin puting beliung yang terjadi di Rancaekek Kabupaten Bandung dan juga di Jatinangor dan Cimanggung Kabupaten Sumedang pada Rabu kemarin mengagetkan banyak pihak.
Ratusan rumah dan beberapa gedung pabrik dan bangunan lainnya mengalami kerusakan ringan hingga berat akibat terjangan angin puting beliung yang datang secara tiba-tiba tersebut.
Penjabat (Pj) Gubernur Jabar Bey Machmudin pun mengingatkan semua pihak untuk selalu waspada dengan ancaman bencana.
Baca Juga: Cek Dampak Kerusakan dan Korban Akibat Puting Beliung di Rancaekek, Bey Machmudin: 29 Orang Luka
Kata dia, potensi cuaca ekstrem masa ada pada bulan Maret 2024 ini.
Karena itu dia berharap komponen waspada dan hati-hati dengan perubahan cuaca yang sangat cepat.
"Sudah disampaikan (dari prakiraan BMKG) bahwa cuaca ekstrem berpotensi terjadi pada bulan Maret. Kita tidak menyangka akan terjadi puting beliung. Jadi memang pada akhirnya kita harus waspada, hati-hati dengan perubahan cuaca yang sangat cepat," ujar Bey.
Sementara untuk perbaikan rumah yang rusak akibat angin puting beliung, Pemkab Sumedang telah menetapkan status tanggap darurat bencana puting beliung.