Network
PRMFMNEWS - Masyarakat Sumedang kerap mengeluhkan terkait aktivitas truk bermuatan besar yang melintas jalan Sumedang-Situraja-Cisitu-Darmaja-Wado.
Tak jarang, aktivitas truk besar itu sering membuat kemacetan apalagi di jam rawan sibuk.
Menindaklanjuti hal tersebut Wakil Bupati Sumedang, Erwan Setiawan mengatakan, pihaknya telah mengirimkan surat kepada Dishub Provinsi Jawa Barat dan berkoordinasi juga dengan pihak Kepolisian untuk menertibkan mobilisasi angkutan truk.
Baca Juga: SIMAK ! Begini Cara Membuat SKCK untuk Keperluan Daftar CPNS 2021
"Ruas jalan ini merupakan Jalan Provinsi. Maka dari itu Pak Bupati telah mengirimkan surat kepada Dishub Provinsi Jawa Barat dan berkoordinasi juga dengan pihak Kepolisian untuk menertibkan mobilisasi angkutan truk. Agar dapat beroperasi sesuai ketentuan/tonase yang sesuai dengan kelasnya yang diperbolehkan untuk jalan. Semoga dapat segera tertangani," kata Erwan melalui unggahan di Instagram pribadinya, Jumat 29 Mei 2021.
View this post on Instagram
Baca Juga: Kasus Covid-19 Makin Menggila, Malaysia Putuskan Lockdown Mulai 1 Juni 2021
Erwan menjelaskan, klasifikasi jalan Sumedang-Situraja-Cisitu-Darmaraja-Wado merupakan jalan kelas 3 yaitu jalan arteri dan kolektor dengan fungsi dan dimensi serta muatan sumbu terberat (MST) 8 ton. Namun jalan ini banyak dilalui oleh kendaraan besar pengangkut batu hasil tambang dan tidak sesuai dengan kapasitas serta kelas jalan.
Baca Juga: Selamat! Abdee Slank Resmi Diangkat Jadi Komisaris Telkom Indonesia
