Network
PRFMNEWS - Sejumlah penumpang yang menggunakan transportasi bus ditemukan reaktif Covid-19 di Terminal Guntur, Kabupaten Garut, Jum'at 25 Desember 2020. Atas temuan tersebut, para penumpang disarankan untuk pulang menjalani penanganan medis dan isolasi di tempat pelayanan kesehatan daerah asalnya.
"Tadi ada satu reaktif, tindakan langsung oleh medis, dipulangkan ke asal dia tinggal dan kemungkinan wajib isolasi," kata Kepala Satuan Pelaksana Terminal Guntur Melati Type A Sofyan Hidayat, seperti dilansir prfmnews.id dari ANTARA.
Pemerintah Kabupaten Garut sendiri lanjut Sofyan, menyiapkan posko pemeriksaan di Terminal Guntur untuk memantau kedatangan penumpang dari luar kota. Di posko tersebut petugas juga menyediakan alat tes cepat antigen secara gratis.
Baca Juga: Link Streaming Serial My Lecturer My Husband Akses di Sini
Baca Juga: Jadwal Acara SCTV Hari Ini, Sabtu 26 Desember 2020 : Mr Bean Tayang Pagi Ini
"Rapid test antigen itu kita sasar awak bus dan penumpang yang bepergian, terutama dari Garut ke kota lain," sambungnya.
Sofyang melanjutkan pemeriksaan tes cepat antigen terbuka untuk siapa saja yang bersedia diperiksa kesehatannya, petugas juga tidak akan memaksa penumpang untuk diperiksa kesehatannya karena terbatasnya alat.
Baca Juga: Langsung Cair ! Ini Berkas yang Harus Dibawa ke Bank Jika Sudah Dapat Notifikasi Penerima BLT UMKM
"Arahan dari pimpinan adalah ajakan, kita tak terlalu memaksa, namun, kami harapkan seluruh penumpang yang akan bepergian mau ikut rapid test, tidak dipaksa dan ini gratis," jelas dia.***
