Terdapat sekitar 500 WNI yang berada di 10 lokasi utama gempa, 123 orang sudah dievakuasi, dua orang belum dapat dihubungi dan belum diketahui keberadaannya hingga tim kedua bergerak.
Sementara sisanya sudah mendapat tempat aman di rumah keluarga atau teman sehingga tidak meminta evakuasi.
Baca Juga: Akademisi ITB Sebut Gempa di Turki Paling Ditakuti oleh Para Ahli Gempa, Ini Alasannya
Sejak hari pertama gempa, KBRI Ankara telah menyediakan hotline dan link khusus bagi WNI yang membutuhkan bantuan logistik.
Meski cuaca buruk akibat badai salju, namun Dubes Lalu Muhamad Iqbal meyakinkan bahwa tim dapat melakukan perjalanan dengan lancar berbekal pengalaman dari tim evakuasi tahap pertama.
“Saya sadar penugasan ini berbahaya karena badai salju serta gempa susulan masih terus berlangsung, tapi WNI kita membutuhkan bantuan dan negara harus hadir,” kata Lalu menambahkan.***