Kisah Enzy Storia yang jadi Korban Bully dan Kena Penyakit Autoimun hingga Mendapatkan Mukjizat Tahajud

- 21 Oktober 2021, 18:24 WIB
Enzy Storia cerita pernah jadi korba bully, kena penyakit autoimun hingga dapatkan mukjizat dari tahajud
Enzy Storia cerita pernah jadi korba bully, kena penyakit autoimun hingga dapatkan mukjizat dari tahajud /Tangkapan Layar kanal YouTube Daniel Mananta Network.

PRFMNEWS - Enzy Storia seorang artis yang juga pembawa acara membagikan kisahnya pada 19 Oktober 2021 di kanal YouTube Daniel Mananta Network.

Enzy Storia mengisahkan perjuangannya di masa kecil hingga saat ini bisa dikenal banyak orang.

Kedua orang tua Enzy Storia yang berbeda keyakinan sempat berseteru saat sang ibu ingin membesarkan Enzy secara agama Islam.

Sedangkan sang ayah ingin Enzy Storia menentukan keyakinannya sendiri.

Baca Juga: Cairkan Bonus untuk Atlet Peraih Medali PON Papua, Pemkab Bandung Barat Siapkan Rp1,5 Miliar

“Karena kayak mamaku ternyata sepanjang rumah tangga itu dia mau aku jadi seorang muslim. Papa tidak terima karena dia percaya anak itu punya kebebasan memilih agamanya” tuturnya seperti dikutip prfmnews.id di channel Daniel Mananta Network.

Sang ayah yang berasal dari Polandia akhirnya pergi saat Enzy Storia berusia 6 tahun dan Enzy Storia dibesarkan oleh ibunya.

Sejak kepergian ayahnya, Enzy Storia harus menjalani hidup yang sangat berbeda. Bahkan sempat dibully oleh banyak orang karena wajahnya yang bule namun harus naik angkot dan hidup di perkampungan.

“Ada Momen aku merasa malu, di Komplek itu sering dikatain bule kampung. Sampai ada momen aku engga mau bicara Bahasa inggris sama sekali. Aku juga nggak tahu kenapa aku diisengin, aku dilempar, dibully,” ungkap Enzy.

Baca Juga: Resmikan Gereja HKBP di Babakan Ciparay, Pemkot Bandung Harapkan Tempat Ibadah Bermanfaat Bagi Masyarakat

Saat kelas 5 SD sang ibu memutuskan untuk menikah kembali dan akhirnya Enzy Storia memiliki seorang adik perempuan.

Wajah sang adik yang berbeda dengan Enzy Storia juga membuat dirinya dan sang adik dibully oleh banyak orang.

“Ade aku juga dikata-katain yang kaya kok adeknya item banget sih, ih kakaknya cantik adeknya gini. Omongannya jahat-jahat banget,” tutur Enzy Storia.

Menurutnya sang adik adalah penyelamat baginya karena saat SD dirinya bahkan sempat ingin bunuh diri.

Enzy dan sang adik berbeda usia 9 tahun sehingga pada saat sekolah Enzy Storia harus segera pulang karena harus menjaga adiknya.

Baca Juga: Hari Santri Nasional 22 Oktober, Ini Dia Filosofi Logo dan Temanya

Saat SMA, orang tua dari temannya menyadari bahwa Enzy Storia akhir-akhir ini berjalan pincang.

Enzy akhirnya diperiksa oleh dokter saat menemani orang tua temannya berobat. Dari situlah Enzy Storia tahu dirinya terkena autoimun.

Setiap pagi Enzy Storia harus merasakan kesakitan di sekujur tubuhnya selama sejam dan kakinya juga berjalan pincang.

Dalam keadaan sakit, Enzy Storia melakukan tahajud dan memohon agar kakinya bisa sembuh sehari saja karena dia mendapatkan tawaran pekerjaan.

Dalam kurun waktu 3 Jam rasa sakit dikaki Enzy Storia tiba-tiba saja menghilang padahal rasa sakit itu setiap hari dirasakannya selama 1 Tahun.

Baca Juga: Kenali Macam-macam Gangguan Mental yang Terjadi di Sekitar Kita

Ternyata sejak hari itu sampai saat ini Enzy tidak pernah merasakan sakit di kakinya.

Menurut Enzy Storia ini adalah salah satu bentuk kasih sayang Allah yang luar biasa kepada dirinya.

“Allah itu baik banget sama aku, padahal aku banyak salah banyak apa. Tapi ini tuh gak mungkin kalau bukan pertolongan Allah,” ungkap Enzy Storia***

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah