Cerita Film Ayla: The Daughter of War yang Diangkat dari Kisah Nyata Perang Korea

18 Juli 2021, 08:28 WIB
Film Ayla The Daughter of War, menceritakan prajurit Turki yang bertemu seorang gadis korea yang diambil dari kisah nyata Perang Korea tahun 1950 /Hening Prihatini/Instagram.com/@earthward09


PRFMNEWS - Film Ayla: The Daughter of War yang sedang viral di media sosial ini disebut-sebut membuat penontonnya menangis tersedu-sedu karena cerita di dalamnya.

Ayla: The Daughter of War adalah film dari Turki yang sudah dirilis sejak 2017 silam dan distutradarai oleh Can Ulkay.

Kisah ayah-anak sangat kental disajikan dalam film ini. Ayla adalah nama seorang anak kecil Korea yang diperankan oleh Kim Seol. Sedangkan seorang prajurit dari Turki yakni Suleyman, diperankan oleh İsmail Hacıoğlu.

Baca Juga: Spoiler Manga One Piece Chapter 1019: Yamato Terkonfirmasi Sebagai Pengguna Buah Iblis

Film Ayla diambil dari kisah nyata yang menceritakan seorang sersan dari Turki yang ditugaskan untuk membantu peperangan saudara di Korea Selatan pada tahun 1950.

Kemudian ia bertemu seorang gadis kecil yang sedang menangis di antara mayat orang tuanya yang tewas karena menjadi korban perang.

Di sebuah desa yang seluruh masyarakatnya telah dibantai, keajaiban terjadi yaitu seorang anak kecil selamat dari pembantaian, ia adalah Ayla.

Suleyman yang mendengar suara tangisan mencoba mencari sumber suara itu dan menemukan Ayla sedang menangis sambil menggenggam tangan ibunya yang sudah meninggal.

Baca Juga: Viral di Tiktok! Pemuda ini Parodikan Tambal Ban Online Lewat Aplikasi Zoom

Ia kemudian membawa gadis kecil itu ke kamp. Awalnya pimpinan Suleyman tidak memberi izin, tapi setelah dibujuk akhirnya Ayla diperbolehkan tinggal di markas.

Suleyman memberi nama gadis itu Ayla, yang berarti 'bulan' dalam bahasa Turki. Selama tinggal di kamp, Suleyman mengasuhnya seperti seorang anak sendiri, ia bermain dengannya dan bahkan Ayla menjadi kesayangan pasukan Turki.

Setelah melalui banyak momen bersama, Ayla akhirnya memanggil Suleyman dengan sebutan "Papa", Suleyman pun terharu.

Setelah peperangan selesai, para prajurit Turki harus kembali ke negaranya. Suleyman ingin membawa Ayla pulang, tapi peraturan di sana tidak membolehkan.

Baca Juga: Terungkap Profil 4 Komandan Pasukan Revolusioner One Piece: Bounty Belo Betty Paling Tinggi

Suleyman sempat berusaha mencari keluarga lain dari Ayla, tapi tidak ada karena semuanya telah tewas. Ayla pun harus dititipkan di sebuah panti asuhan, dan Suleyman kembali ke Turki dengan perasaan sedih.

Namun Suleyman berjanji ia akan kembali untuk menemui Ayla lagi suatu saat ini.

Cerita melompat 60 tahun kemudian, Suleyman telah menikah dan memiliki anak-anak yang sudah dewasa. Namun ia masih mengingat Ayla dan ingin mencari keberadaannya untuk menepati janji.

Suatu ketika ada salah satu stasiun televisi yang mendengar kisah mereka dan berniat membantu Suleyman mencari Ayla. Dan keajaiban itu kembali terjadi, Suleyman dan Ayla kembali bertemu meski di usia yang sudah senja.***

Editor: Rizky Perdana

Tags

Terkini

Terpopuler