"Ada, tadi salah satu wartawan ngasih nopolnya, tak cek di samsat nomornya beda. Salah," ujarnya.
Sutikno pun menjelaskan pihaknya belum bisa memastikan pelat nomot yang digunakan Rubicon tersebut palsu atau tidak.
"Belum bisa memastikan, saya karena cek di sum itu saya belum lihat pasti nomornya," pungkasnya.***