Ada Kejadian Hipnotis di Sekeloa, Komunitas Hipnotis Berikan Penjelasan Beda Hipnotis dan Gendam

- 12 Mei 2020, 09:31 WIB
Ilustrasi.PRFM
Ilustrasi.PRFM /

Ditegaskan Farid, hipnotis tak seharusnya digunakan untuk melakukan tindak kejahatan. Namun jika gendam, bisa saja digunakan untuk kejahatan.

"Gendam itu menggunakan juga fase dari hipnosis itu sendiri, cuma dia menggabungkan antara satu metode ada yang namanya shock induction, kemudian erection hypnosis, sama mind control, karena pada akhirnya tujuan hipnosis adalah min control, sedangkan gendam mind and behavior control," jelasnya.

Baca Juga: Korban PHK dan Warga Terlantar Dipastikan Dapat Bansos dari Kemensos

Dalam hipnotis ada batasan-batasan. Selain itu, ada kesepakatan juga antara seorang hipnotis dan seorang suyet (orang yang dihipnotis).

"Beda dengan gendam, ketika orang ini ingin melancarkan aksinya dengan shock induction dengan mengagetkan korban, membuyarkan pikirannya dan menciptakan suatu orientasi sendiri dan orientasi itu bersifat unggul lebih dari orang yang jadi korban itu maka saat itu juga korban akan kehilangan kesadaran karena dia kaget dan pelaku ini melakukan aksi ini kepada korban tersebut," urainya.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x