CEK FAKTA: Merokok Bisa Menyebabkan Penyakit Mata?

- 13 Oktober 2020, 22:24 WIB
SEORANG peserta seminar nasional universal eye health, mempraktikan pemeriksaan kesehatan mata sebagai upaya edukasi kepada masyarakat pencegahan penurunan kesehatan mata, Minggu 24 November 2019.*/ECEP SUKIRMAN/PR
SEORANG peserta seminar nasional universal eye health, mempraktikan pemeriksaan kesehatan mata sebagai upaya edukasi kepada masyarakat pencegahan penurunan kesehatan mata, Minggu 24 November 2019.*/ECEP SUKIRMAN/PR /ECEP SUKIRMAN/

PRFMNEWS - Mata merupakan satu dari sekian organ tubuh yang sangat penting dalam kegiatan manusia sehari-hari. Untuk itu, kita harus selalu menjaga kesehatan mata.

Gangguan kesehatan pada mata bisa menjadi fatal apabila tidak ditangani secara tepat.

Namun hingga kini, tak sedikit masyarakat yang baru memeriksa kesehatan mata setelah adanya keluhan pada bagian mata.

Baca Juga: PT LIB Upayakan Liga 1 Dilanjutkan pada 1 November

Kepala Regional Bandung Klinik Jejaring Padjajaran, dr. Dhany Kartika Sari mengatakan, mayoritas kasus gangguan atau penyakit pada mata rupanya bisa mengalami perbaikan dengan sendiri, apabila terdekteksi sejak awal.

Sebab, jika gangguan pada mata tidak ditangani segera secara maksimal, maka akan terjadi gangguan ekstrem pada mata seperti kebutaan.

"80 persen dari penyebab kebutaan itu dari penyakit katarak. Dan katarak bahkan bisa terjadi pada bayi yang baru lahir hingga kalangan lanjut usia," kata dr. Dhany saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Selasa 13 Oktober 2020.

Baca Juga: Kemnaker Minta Bank Percepat Penyaluran BLT Rp600 Ribu untuk Pegawai

Lebih lanjut, dr. Dhani menyebut penanganan terhadap gangguan pada mata harus dilakukan secara hati-hati, tidak boleh asal melakukan pengobatan. Sebab jika ditangani asal-asalan, bisa memicu gangguan ekstrim pada mata, seperti kebutaan.

"Harus ditangani secara tepat, sesuai dengan keluhannya," imbuhnya.

Selain itu, sejumlah mitos pun muncul terkait gangguan jiwa. Untuk membahas hal tersebut, berikut kami himpun penjelasan dr. Dhany terkait gangguan kesehatan pada mata:


Mitos atau fakta: Merokok bisa menyebabkan gangguan pada mata?
"Itu fakta. Karena merokok bahkan bisa memicu penyakit katarak," kata dr. Dhany.

Mitos atau fakta: Minus pada mata bisa bertambah apabila jarang menggunakan kacamata?
"Itu fakta. Karena mata akan dipaksa untuk terus berakomodasi. Sehingga anatomi dari bola mata akan semakin berubah jika tidak dibantu dengan kacamata," ujar dr. Dhany.

Mitos atau fakta: Gangguan mata bisa turun ke anak?
"Gangguan pada mata tergantung apa penyakitnya. Kalau minus, miopik, biopik, hipermetropi, itu buka penyakit yang disebabkan genetik. Tapi gangguan mata seperti penyakit glukoma bisa diturunkan ke anak,

"Agar penyakit tidak turun ke anak, maka pola hidup dari sekarang," pungkas dr. Dhany.***

Editor: Rifki


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah