CEK FAKTA: Benarkah Ada Penyekatan di Gerbang Tol Pasir Koja Kendaraan dari Jakarta Tak Bisa Masuk Bandung?

- 24 Desember 2021, 14:15 WIB
Tangakapan layar video yang perlihatkan kendaraan diputarbalik di Gerbang Tol Pasir Koja.
Tangakapan layar video yang perlihatkan kendaraan diputarbalik di Gerbang Tol Pasir Koja. /

Pada Juli lalu tepat di masa PPKM darurat, petugas memang melakukan berbagai penyekatan salah satunya di Gerbang tol Pasir Koja.

Sementara di masa nataru ini, polisi memastikan tak melakukan penyekatan untuk kendaraan yang akan masuk kota Bandung.

Polrestabes Bandung memastikan tidak ada kebijakan ganjil genap atau pun penyekatan jalan. Sebagai gantinya, polisi menyiagakan 15 pos pengamanan dan 4 pos pelayanan.

Baca Juga: Muhadjir Effendy Pastikan Tak Ada Penyekatan di Masa Nataru

Kepala Unit Pendidikan dan Rekayasa (Dikyasa) Satuan Lalu Lintas Polrestabes Bandung, AKP Asep Kusmana mengatakan, pos pelayanan tersebut berada di dua terminal yaitu Cicaheum dan Leuwipanjang, dan dua Stasiun Bandung dan Kiaracondong.

"Untuk Pospam ditempatkan di lokasi keramaian di titik-titik setiap polsek. Sementara Pos Pelayanan itu gabungan termasuk Satgas Covid ada disana, untuk dipos pengamanan selain lalulintas nanti disana ada dari Sabhara, Reskrim, Bimas, Intel dibantu oleh jajaran TNI dan Pemkot Dishub satpol PP," kata Asep ditemui di Balaikota Bandung, Rabu 22 Desember 2021.

Khusus mengenai cara bertindak yang dilakukan petugas, Asep menegaskan kembali tidak ada sistem ganjil genap dan penyekatan jalan.

Baca Juga: Kasir Minimarket Diancam Pelaku Penipuan Karena Menggagalkan Aksinya, Ternyata Begini Modusnya

Untuk pergantian malam tahun baru, lanjut Asep, strategi yang dimungkinkan yaitu rekayasa arus lalu lintas.

"Kemudian kita pada saat malam tahun baru, yang dimungkinkan ada kemacetan atau kepadatan kita akan melakukan rekayasa pengalihan lalu lintas. Bisa juga dilakukan kontraflow atau one way kalau itu sangat padat, yang kita antisipasi keberangkatan masyarakat yang menuju arah tempat wisata karena di Bandung sasarannya tempat wisata," jelas Asep.***

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah