CEK FAKTA: 26 Santri Pesantren Darul Fatwa Jatiroke Sumedang Positif Covid-19, Apa Benar?

25 Februari 2021, 19:32 WIB
Pesan berantai soal 26 santri pesantren di Jatiroke Sumedang dinyatakan positif Covid-19. /Dok. PRFM

PRFMNEWS – Beredar pesan berantai yang disebarkan melalui WhatsApp yang menyebutkan bahwa ada 26 santri di Pesantren Darul Fatwa termasuk pedagang yang berlokasi di depan pesantren terpapar Covid-19.

Pesantren yang diketahui terletak di Jatiroke, Sumedang itu disebut-sebut kini berada dalam zona merah risiko penyebaran Covid-19.

Dalam pesan berantai itu pun berisikan imbauan bagi warga setempat untuk lebih waspada dan wajib menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Baca Juga: PB PGRI: Para Guru Antusias Terima Vaksin Covid-19

Baca Juga: Epidemiolog Griffith University Minta Pemerintah Perkuat 3T Bersamaan dengan Vaksinansi

Ass.. info Jatiroke Berduka, Sekarang Jatiroke khususnya RW O5 dan sekitarnya Berada dalam Zona Merah, di Pesantren Darul fatwa 26 santrinya positif Covid19 termasuk pak Supri dan istrinya, dan Toko yg Depan pesantren jg Sudah dipastikan ada yg positif, kang Eli Toko ATS sudah dipastikan positif.. jd Buat Dulur² Semuanya Saya Menghimbau pada Bapak², Ibu², rekan² dan adek² Sekalian Lebih Waspada lg, dan Hindari Contak langsung, kurangi Berkerumun, Selalu pake Masker, selalu cuci tangan pake Handsanytaizer demi Kebaikan dan kesehatan kita semua,, Mudah²an Dulur² mah Cing di Tarebihkeun ah, Semoga Kita² mah di Pasihan kasehatan Sadayana Amiin Yra,” isi pesan berantai tersebut.

Menanggapi hal itu, tim redaksi PRFM langsung melakukan konfirmasi pada aparat kewilayahan setempat. Hasilnya, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Jatiroke Sumedang, Zaenudin memberikan tanggapannya.

Baca Juga: Siapkan Relawan di Berbagai Daerah, Satguna DT Peduli Gelar Diklatsar Kebencanaan

Baca Juga: FIX! Dhika Bayangkara Bertahan di Persib Bandung: Tak Ada Penjaga Gawang yang Hengkang

Menurut Zaenudin, yang sebenarnya terjadi di Jatiroke Sumedang adalah ada 14 orang santri yang saat ini terpapar Covid-19 dan sedang melakukan isolasi mandiri di pesantren di bawah pengawasan satgas Covid-19 setempat.

Keempat belas santri tersebut dikabarkan tak mengalami gejala apapun.

Jadi sebenarnya santri yg sedang di isolasi di pesantren hanya 14 orang dengan katagori positive tanpa gejala di bawah pengawasan satgas setempat berkoordiasi dengan satgas provinsi,” tegasnya pada PRFM melalui pesan singkat, Kamis 25 Februari 2021.

Baca Juga: Dipastikan Bertahan di Persib, I Made Wirawan Beri Pesan untuk Bobotoh Jelang Turnamen

Adapun, beberapa warga sekitar yang dikabarkan positif Covid-19 pun menurut Zaenudin sebagian sudah sembuh dan beberapa warga di antaranya hanya sakit biasa dan tak terpapar Covid-19.

“Pa Supri dan istri sudah dinyatakan sembuh, Pa Eli TS hanya sakit biasa, Demikian klarifikasi atas berita tersebut,” tandasnya.***

Editor: Haidar Rais

Tags

Terkini

Terpopuler