Network
PRFMNEWS – Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung menyebut pihaknya bisa mengatasi hewan liar yang masuk ke pemukiman warga.
Bahkan sepanjang tahun 2020, pihaknya telah menangani 122 ular yang masuk ke rumah warga. Tak hanya itu, di bidang animal rescue tersebut, Diskar PB pun mengaku telah menangani laporan warga soal adanya sarang tawon yang meresahkan warga sekitar.
"Tak hanya animal rescue, cincin susah keluar itu banyak (terjadi)," ujar Kepala Bidang Kesiapsiagaan Operasi Pemadam dan Penyelamatan, Yusuf Hidayat di Balai Kota Bandung, Rabu 11 November 2020.
Baca Juga: Masa Pandemi, Ayo Eksplor Hobi Baru!
Menurut Yusuf, terkait ular yang masuk ke pemukiman warga disebabkan karena adanya pergantian musim dan perubahan cuaca. Yusuf menuturkan, ular bisa masuk melalui sela pintu dan saluran toilet.
"Fenomena ular ini perubahan cuaca. Biasanya musim penghujan air itu naik atau banjir. Itu terbawa ke pemukiman dari gunung sampai sungai," jelasnya.
Jenis ularnya pun beragam, karenanya ia meminta warga untuk mewaspadai adanya hewan liar khususnya ular yang tetiba masuk ke rumah.
Baca Juga: Aa Umbara Diperiksa, KPK Belum Sebut Soal Apa
"Ada cobra, ular welang bahkan ada ular sapi. Semua ini bahaya, kita harus waspada," imbuhnya.
