Network
PRFMNEWS – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bandung tengah berupaya optimal menertibkan Pedagang Kaki Lima (PKL) dengan melakukan relokasi dari Jalan Dalem Kaum ke tempat baru yakni Basement Alun-alun Kota Bandung. Upaya penataan PKL ini mengalami kendala berupa penolakan.
Sekretaris Satpol PP Kota Bandung Idris Kuswandi memastikan untuk menertibkan dan merelokasi para PKL Jalan Dalem Kaum ke Basement Alun-alun ini pihaknya menggunakan pendekatan bersifat humanis untuk berkomunikasi dengan mereka. Sosialisasi pun menurutnya terus dilakukan.
Namun Idris menegaskan, apabila pendekatan humanis kepada para PKL Dalem Kaum ini belum saja berhasil meyakinkan mereka untuk pindah ke Basemen Alun-alun Kota Bandung, maka bukan tidak mungkin pihaknya akan melakukan tindakan represif.
Baca Juga: Pemkot Terus Berupaya Relokasi PKL Dalem Kaum ke Basemen Alun-alun
"Kami bersifat humanis dalam melakukan pendekatan kepada PKL, semua tahapan sudah dilakukan antara lain sosialisasi seperti diundang rapat-rapat sampai diperingatkan. Tetapi, jika tidak dapat tuntas dengan pendekatan humanis, maka terpaksa kami melakukan tindakan represif. Kami harus menjalankan Perda dan Perwal yang berlaku bahwa di zona merah harus ditertibkan," paparnya, Jumat 15 Desember 2023.
Idris menjelaskan bahwa penertiban para PKL di zona merah termasuk kawasan Jalan Dalem Kaum ini penting dilakukan karena Kota Bandung merupakan tujuan wisata sehingga harus rapi dan cantik.
"Bandung adalah tujuan wisata jadi harus rapi apalagi dikenal sebagai Paris Van Java, Kota Kembang. Penertiban ini pun dibarengi dengan solusi pemindahan ke basemen Alun-alun Bandung dan nanti kalau sudah tuntas maka akan dilakukan launching," ungkapnya.
Baca Juga: Seluruh PKL Jalan Dalem Kaum dan Alun-alun Dipindah, Lokasi Baru Segera Diresmikan Pemkot Bandung
Dengan keterlibatan berbagai pihak dan upaya pencegahan yang dilakukan, Idris berharap, pemindahan PKL Dalem Kaum ke Basemen Alun-alun dapat menjadi langkah positif menuju ketertiban dan kenyamanan di Kota Bandung.
