Network
PRFMNEWS - Jelang pelaksanaan Pilkada Kabupaten Bandung, isu peredaran uang palsu mencuat. Polresta Bandung pun telah melakukan sejumlah antisipasi.
Kapolresta Bandung, Kombes Pol Hendra Kurniawan mengatakan pihaknya telah membentuk Satgas deteksi dan penegakan hukum untuk mengantisipasi peredaran uang palsu.
Hingga saat ini, pihaknya belum mendapat laporan mengenai adanya kasus peredaran uang palsu di Kabupaten Bandung.
"Kami belum menemukan adanya kasus uang palsu yang beredar di tengah masyarakat," kata Hendra saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Rabu 9 September 2020.
Baca Juga: Pilkada Digelar di Tengah Pandemi, Komisioner KPU: Hingga Saat Ini Tidak Ada Klaster Covid-19 di KPU
Selain membentuk satgas, pihaknya juga akan melibatkan jajaran Polsek. Kegiatan patroli secara rutin di tingkat Polsek akan ditingkatkan.
Jika ada masyarakat yang menemukan kasus peredaran uang palsu, dipersilakan untuk melapor ke Polsek terdekat.
"Kalau menemukan (kasus uang palsu) silakan lapor ada hotline atau kantor polisi terdekat," katanya.
Tak hanya peredaran uang palsu, pihaknya juga mengantisipasi peredaran miras oplosan dan gangguan kamtibmas lainnya.
Baca Juga: Karena Terpapar Corona, Warga Cibiru Bandung Ini Harus Menunda Pernikahannya
Dia pun mengajak warga untuk bersama-sama mensukseskan gelaran Pilkada Kabupaten Bandung, dengan tak lupa menerapkan protokol kesehatan.
"Mari kita sukseskan Pilkada ini dengan mematuhi protokol kesehatan. Jangan sampai rangkaian Pilkada ini jadi klaster baru Corona," katanya.***
