PRFMNEWS - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung sedang berupaya membeli Gibrik Mini dan dua loader atau truk pengangkut sampah sebagai upaya percepatan penanganan darurat sampah seiring operasional TPA Sarimukti yang masih dibatasi.
Upaya pembelian Gibrik Mini atau alat pemilah sampah ekonomis namun canggih hasil inovasi Pemerintah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah dan dua loader ini akan dilakukan seiring penyiapan tambahan TPA darurat ketiga di dekat Stadion GBLA, Gedebage.
Plh Wali Kota Bandung Ema Sumarna mengatakan, rencana pembelian Gibrik Mini dan dua loader untuk akselerasi penanganan darurat sampah ini akan menggunakan Biaya Tak Terduga (BTT).
Baca Juga: Kunjungan ke Gunung Bromo Ditutup Hingga Waktu yang Belum Ditetapkan Imbas Kebakaran
"Kami sekarang sedang berproses memberi 2 loader dari Biaya Tak Terduga untuk mendorong seperti yang di Ciwastra," ungkap Ema Sumarna, Kamis 7 September 2023.
Ema Sumarna menjelaskan, alat Gibrik Mini dapat memilah sampah sebanyak 2 ton dalam satu jam operasional. Nantinya, Gibrik Mini akan ditempatkan di TPS yang berat seperti di Tegalega, Ciwastra, Gedebage, dan Babakan Siliwangi.
"Kita juga sedang proses membeli Gibrik Mini untuk memilah sampah, sudah ada e-katalog. Dalam satu jam dapat memilah 2 ton, dan itu sudah tercacah sehingga memudahkan kita. Kita akan pasang di TPS yang berat," tutur Ema.
Baca Juga: Flare Jadi Penyebab Kebakaran di Bromo, Manajer WO Ditetapkan Jadi Tersangka
Sejauh ini, tambah Ema, operasional TPS darurat di Gedebage untuk pembuangan sementara juga tengah dipercepat. TPS ini disiapkan di lahan seluas 2 hektare yang sebelumnya akan dibuat Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa).